Tutorial

Tutorial Cara Daftar NPWP Online Terlengkap

Mencari Informasi terkait cara daftar npwp online memang bisa dilakukan dengan sangat mudah. Hanya dengan mencarinya di internet seperti yang saat ini kamu lakukan, tentu akan mendapat informasi dengan sangat lengkap.

Namun sebelum membahas terkait cara mendaftar npwp secara online, apakah sebenarnya kamu sudah tahu detail mengenai pengertian, kegunaan dan syarat-syarat yang harus dipenuhi untuk mendaftar npwp secara online?

Pengertian Mengenai Apa Itu NPWP

kartu npwp terbaru

NPWP merupakan serangkaian nomor yang diberikan kepada wajib pajak baik itu untuk perorangan maupun badan yang bertujuan untuk identifikasi dalam melaksanakan hak dan kewajiban berkaitan dengan perpajakan yakni Pajak Penghasilan dan PPN.

Dan perlu diketahui bahwa npwp ini diberikan kepada wajib pajak yang telah memenuhi persyaratan baik secara subjektif maupun objektif sebagaimana yang telah diatur dalam Undang Undang maupun Peraturan Perpajakan.

Nomor ini diterbitkan oleh lembaga kantor pajak seperti yang telah diatur dalam Keputusan Direktur Jenderal Pajak. Selain itu, npwp ini dikelola sistem informasi terintegrasi oleh kantor pusat Direktorat Jenderal Pajak.

Nomor Pokok Wajib Pajak atau yang sering disebut sebagai NPWP ini biasanya terdiri dari 15 angka kode unik agar tidak tertukar satu sama lain. Untuk lebih jelasnya, kamu perlu untuk mencoba cara daftar npwp online atau juga bisa secara offline.

Beragam Kegunaan dan Manfaat NPWP

Bukan hanya untuk nomor pembayaran pajak, ada beragam kegunaan yang bisa didapatkan dengan memiliki npwp. Dan beberapa, kegunaan dari npwp ialah sebagai berikut:

1. Untuk Keperluan dalam Pengajuan Kredit

NPWP ialah salah satu syarat utama bagi nasabah jika ingin mengajukan pinjaman maupun pembuatan kartu kredit. Untuk itu, jika kamu hendak melakukan pinjaman atau ingin membuat kartu kredit maka kamu bisa mendaftar npwp.

Pendaftaran npwp bisa dilakukan dengan sangat mudah. Kamu bisa memilih untuk cara daftar npwp online maupun secara offline.

2. Untuk Mengurus Surat Izin Usaha

Jika seseorang yang ingin mendirikan sebuah badan usaha atau juga menjalankan usaha perdagangan tentu akan sangat membutuhkan npwp sebagai syarat pembuatan Surat Izin Usaha Perdagangan (SIUP).

Surat izin inilah yang nantinya akan berfungsi sebagai bukti legalitas dari sebuah usaha. Jadi pastikan untuk daftar npwp jika kamu ingin mendirikan sebuah usaha.

3. Pembuatan Paspor

Salah satu dokumen yang dibutuhkan sebagai syarat pembuatan paspor ialah npwp. Paspor ini biasanya digunakan ketika seseorang hendak pergi ke luar negeri untuk suatu kepentingan tertentu.

Syarat Syarat Pembuatan Kartu NPWP

Syarat Pembuatan Kartu NPWP

Ketika kamu hendak membuat npwp, tentu kamu juga harus memenuhi beberapa persyaratan yang telah ditentukan. Dan diantara syarat-syarat tersebut ialah:

1.     Syarat Pribadi

Beberapa syarat untuk pembuatan cara daftar npwp online pribadi ialah:

  • Fotokopi e-KTP untuk Warga Negara Indonesia (WNI).
  • Fotokopi paspor, Kartu Izin Tinggal Terbatas (KITAS), atau Kartu Izin Tinggal Tetap (KITAP) untuk Warga Negara Asing WNA.
  • Surat keterangan bekerja.

2.     Wanita Sudah Menikah

Jika kamu wanita yang telah menikah, maka persyaratan yang harus disiapkan adalah sebagai berikut:

  • Fotokopi npwp suami.
  • Fotokopi e- KTP.
  • Fotokopi KK.
  • Fotokopi Surat Keterangan Kerja dari pihak perusahaan.
  • Fotokopi surat perjanjian pemisahan penghasilan dan harta yang telah menyatakan bahwa kedua belah pihak menghendaki pemisahan untuk pelaksanaan hak dan kewajiban antara suami istri.

Beberapa persyaratan di atas harus dipersiapkan sebagai cara daftar npwp online maupun offline.

3.     Perusahaan yang Berorientasi Profit

Jika kamu hendak mendaftar npwp untuk perusahaan berorientasi profit, maka persyaratan yang harus disiapkan adalah sebagai berikut.

  • Fotokopi akta pendirian/dokumen pendirian dan perubahan bagi Wajib Pajak badan dalam negeri, ataupun surat keterangan penunjukan kantor pusat bagi bentuk usaha tetap.
  • Fotokopi kartu npwp salah satu pengurus/fotokopi paspor dan surat keterangan tempat tinggal Pejabat Pemerintah Daerah yang sekurang-kurangnya adalah Lurah/Kepala Desa dalam hal penanggung jawab ialah Warga Negara Asing.
  • Ini menjadi syarat penting sebagai tahap persiapan untuk cara daftar npwp online maupun offline.
  • Fotokopi dokumen izin usaha atau kegiatan yang diterbitkan instansi yang berwenang atau juga surat keterangan tempat kegiatan usaha yang didapatkan dari Lurah/Kepala Desa.
  • Jika tidak, maka kamu bisa gunakan lembar tagihan listrik dari Perusahaan Listrik atau bukti pembayaran listrik.

4.     Perusahaan yang Berorientasi Non Profit

Selain untuk perusahaan yang berorientasi profit, kamu juga bisa mendaftarkan npwp perusahaan yang berorientasi non profit dengan syarat-syarat sebagai berikut:

  • Fotokopi e-KTP dari salah satu pengurus badan/organisasi.
  • Surat keterangan domisili yang didapatkan dari RT/RW.
  • Perusahaan Joint Operation
  • Fotokopi Perjanjian Kerjasama atau Akte Pendirian sebagai salah satu bentuk kerja sama operasi (Joint Operation)
  • Fotokopi kartu npwp masing-masing anggota Joint Operation yang diwajibkan untuk memiliki npwp.
  • Fotokopi kartu npwp orang pribadi sebagai salah satu pengurus perusahaan anggota Joint Operation, atau fotokopi paspor serta surat keterangan tempat tinggal dari Lurah/Kepala Desa.
  • Pastikan bahwa syarat ini kamu penuhi untuk cara daftar npwp online maupun offline.
  • Fotokopi berkas izin usaha atau kegiatan yang diterbitkan instansi yang berwenang ataupun surat keterangan tempat usaha dari Lurah/Kepala Desa.

5.     Bendaharawan

Terkait persyaratan daftar npwp untuk bendaharawan ialah:

  • Fotokopi surat penunjukan Bendahara
  • Fotokopi KTP

Tutorial Cara Daftar NPWP Online Mudah dan Cepat

cara daftar npwp online

Setelah mengetahui beragam syarat yang harus disiapkan untuk mendaftar npwp, maka kamu bisa langsung mengikuti langkah-langkah sebagai berikut:

  1. Mengunjungi laman https://ereg.pajak.go.id/.
  2. Buatlah akun dengan “daftar”.
  3. Langkah ketiga ialah mengisi data seperti nama, email, maupun password.
  4. Melakukan aktivasi akun dengan membuka email dari Dirjen Pajak. Kemudian mengikuti petunjuk dari email tersebut.
  5. Mengisi dokumen formulir pendaftaran. Setelah melakukan aktivasi, login ke e-Registration dan menginput email&password atau klik inbox di email dalam aktivasi kedua dari pihak Dirjen Pajak.
  6. Isilah data dengan benar pada halaman Registrasi Data WP untuk buat npwp secara online.
  7. Jika sudah benar, maka akan muncul Surat Keterangan Terdaftar Sementara sebagai tahap ketujuh dari cara daftar npwp online.
  8. Kirimkan formulir pendaftaran ke Kantor Pelayanan Pajak tempat Wajib Pajak.
  9. Cetaklah formulir registrasi Wajib Pajak serta Surat Keterangan Terdaftar Sementara yang telah didapatkan sebelumnya.
  10. Menandatangani formulir serta melengkapi dokumen.
  11. Mengirim dokumen ke KPP/Pos Tercatat. Dengan paling lambat 14 hari setelah formulir terkirim secara elektronik atau scan dokumen dan unggah melalui aplikasi e-Registration.
  12. Periksa status dan tunggulah pengiriman kartu npwp.

Dari keseluruhan tutorial tersebut, pastikan bahwa kamu melakukan tahap-tahap tersebut tanpa terlewat agar berhasil.

Alasan Pentingnya Memiliki Kartu NPWP

Setelah mengetahui keseluruhan cara daftar npwp online, selanjutnya akan dibahas terkait alasan pentingnya memiliki npwp. Untuk itu, simak ulasan ini hingga akhir.

1.     Bagi Perpajakan

Bagi perpajak, npwp dapat membantu proses restitusi atau kelebihan pembayaran pajak. Dan tanpa npwp, pengajuan restitusi tentu akan ditolak oleh petugas.

Selain dari itu, npwp berfungsi sebagai pengurangan beban pembayaran pajak legal. Sehingga, npwp membuat wajib pajak penghasilan menjadi lebih ringan.

Untuk itu, kamu bisa melakukan beberapa cara daftar npwp online untuk mendapatkan npwp mengingat pentingnya kepemilikan npwp dalam dunia perpajakan. Jika kamu menginginkan secara offline maka kamu bisa mendatangi kantor secara langsung.

2.     Diluar Perpajakan

Kartu npwp merupakan salah satu persyaratan administrasi bank jika kamu akan mengajukan kredit ke bank. Selain itu, npwp menjadi salah satu persyaratan membuka nomor rekening dan mencetak rekening koran.

Kewajiban Pajak bagi yang Memiliki NPWP

Setiap Wajib Pajak yang memiliki npwp maka akan dikenai kewajiban bayar pajak maupun lapor Surat Pemberitahuan Pajak (SPT) yang bergantung pada kondisi dan jenis usahanya. Dan beberapa kewajibannya ialah sebagai berikut.

1.     PPh Final Pasal 4 Ayat 2 yang Wajib dibayar

Sejak terdaftar npwp, semua Wajib Pajak Orang Pribadi akan diwajibkan untuk menghitung serta membayarkan PPh Final Pasal 4 Ayat 2 yakni sebesar 1% dari omset/pendapatan dengan cara menghitung total pendapatan dalam 1 bulan dan dikalikan 1%.

Jika sudah, maka nilai tersebut yang harus dibayarkan ke kantor pos/bank penerima pembayaran pajak. Dan perlu kamu tahu bahwa pembayaran PPh final ini akan memungkinkan pihak Wajib Pajak membayar pajak dengan jumlah berbeda setiap bulannya.

Perbedaan nilai atau nominal yang harus dibayar ini disesuaikan dengan besarnya pendapatan pada bulan tersebut. Hal ini menjadi satu kewajiban yang harus kamu lakukan karena telah memiliki npwp setelah melakukan cara daftar npwp online.

2.     Penyampaian Terkait SPT Tahunan PPh Orang Pribadi

SPT Wajib Pajak Orang Pribadi memang wajib disampaikan sebelum tanggal 31 Maret pada setiap tahunnya. Sebaiknya, pelaporan ini dilakukan pada bulan Januari atau Februari untuk menghindari sanksi karena terlambat lapor.

Diharapkan semua Wajib Pajak tepat waktu dalam menyampaikan SPT-nya. Selain itu, Wajib Pajak juga harus bijak untuk memilih di awal waktu yakni bulan Januari atau pada bulan Februari.

Hal ini memang menjadi kewajiban jika kamu telah melakukan cara daftar npwp online atau offline baik untuk npwp orang pribadi maupun badan.

3.     Pelaporan SPT Masa PPh Pasal 25

Kewajiban pelaporan atau penyampaian SPT Masa PPh Pasal 25 dikenakan kepada Wajib Pajak yang telah dikecualikan dari kewajiban pembayaran PPh Final Pasal 4 Ayat 2 yakni sebesar 1%.

Kewajiban ini memang dibebankan pada seseorang yang telah memiliki npwp. Kepemilikan ini dimulai saat seseorang melakukan cara daftar npwp online maupun offline yang membuat seseorang memiliki npwp demi kebutuhan tertentu.

Dan terkait pengecualian yang telah dibahas sebelumnya, Wajib Pajak yang dikecualikan antara lain adalah mereka yang memiliki pekerjaan bebas dan profesi tertentu seperti notaris, dokter, arsitek, artis, pengacara seniman dan lainnya.

Wajib Pajak yang dikecualikan tersebut wajib membayar PPh Pasal 25 sesuai hasil perhitungan SPT Tahunan sebelumnya, yang mana jumlah setiap bulannya sama.

4.     Penyampaian SPT Masa Lainnya

Setiap jenis usaha memiliki kewajiban yang berbeda dalam hal pelaporan SPT Masa dan pembayaran pajak setelah seseorang memiliki npwp dengan cara daftar npwp online.

Untuk suatu usaha tertentu, ada kalanya harus melaporkan beberapa SPT seperti SPT Masa PPh Pasal 21 untuk laporan penghasilan karyawannya, SPT Masa PPh Final Pasal 4 Ayat 2 yang misalnya terjadi transaksi sewa tanah atau juga bangunan.

Selain dari semua itu, SPT Masa PPh Pasal 23 yang misalnya apabila ada transaksi macam-macam jasa serta sewa harta yang selain sewa tanah/bangunan. Atau juga SPT Masa PPN diperuntukkan bagi Wajib Pajak Orang Pribadi berstatus Pengusaha Kena Pajak.

Memiliki npwp memang menjadi salah satu hal yang sangat penting, hal ini dikarenakan dengan memiliki npwp maka kewajiban dan hak-hak terkait perpajakan dapat dilakukan dengan mudah, untuk itu kamu perlu melakukan cara daftar npwp online maupun offline.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Related Articles

Back to top button