Jika Anda memiliki Lenovo A2010 dan mengalami masalah seperti bootloop, aplikasi error, atau bahkan mati total, maka untuk mengatasinya Anda harus melakukan proses flash ulang. Flash ulang atau flashing adalah proses menginstal ulang sistem operasi pada perangkat Anda. Berikut adalah cara flash ulang Lenovo A2010:
Persiapan Sebelum Flashing
Sebelum melakukan proses flashing, Anda perlu mempersiapkan beberapa hal sebagai berikut:
1. Backup Data yang Penting
Semua data yang ada di dalam perangkat akan terhapus ketika proses flashing dilakukan. Maka dari itu, pastikan Anda melakukan backup terhadap data-data yang penting seperti foto, video, kontak, dan dokumen penting lainnya.
2. Memiliki Koneksi Internet Stabil
Proses flashing memerlukan koneksi internet yang stabil dan cepat. Pastikan Anda menggunakan koneksi Wi-Fi yang stabil dan memiliki kecepatan yang cukup untuk menghindari terputusnya proses flashing.
3. Memastikan Baterai Cukup Terisi
Sebaiknya Anda mengisi baterai hingga penuh sebelum melakukan proses flashing. Hal ini untuk menghindari terjadinya mati total pada perangkat selama proses flashing berlangsung.
Langkah-langkah Flashing Lenovo A2010
Berikut ini adalah langkah-langkah untuk melakukan proses flashing pada Lenovo A2010:
1. Download Firmware Lenovo A2010
Langkah pertama yang harus dilakukan adalah men-download firmware Lenovo A2010 yang sesuai dengan jenis dan versi ponsel Anda. Pastikan firmware yang Anda download sesuai dengan seri dan nomor build perangkat Anda.
2. Ekstrak Firmware yang Sudah Di-Download
Setelah firmware Lenovo A2010 selesai di-download, Anda perlu mengekstraknya. Pastikan Anda mengekstrak firmware ke dalam folder yang mudah diakses.
3. Download SP Flash Tool
SP Flash Tool adalah tool yang digunakan untuk melakukan proses flashing pada ponsel Lenovo A2010. Anda dapat men-download SP Flash Tool dari situs resmi.
4. Ekstrak SP Flash Tool yang Sudah Di-Download
Seperti halnya firmware, Anda juga perlu mengekstrak SP Flash Tool ke dalam folder yang mudah diakses.
5. Masuk ke Mode Download pada Lenovo A2010
Sebelum melakukan proses flashing, pastikan Lenovo A2010 Anda masuk ke dalam mode download terlebih dahulu. Caranya dengan menekan tombol power, volume atas, dan volume bawah secara bersamaan selama beberapa detik hingga masuk ke dalam mode download.
6. Hubungkan Lenovo A2010 ke Komputer
Sambungkan Lenovo A2010 ke komputer menggunakan kabel USB. Pastikan koneksi antara perangkat dan komputer terhubung dengan baik dan stabil.
7. Jalankan SP Flash Tool
Buka folder SP Flash Tool yang telah Anda ekstrak sebelumnya, lalu cari file SP Flash Tool.exe dan jalankan.
8. Load Firmware pada SP Flash Tool
Pada menu SP Flash Tool, klik tombol Scatter-loading dan cari file scatter yang ada pada folder firmware yang telah Anda ekstrak sebelumnya. Setelah itu, klik Open.
9. Pilih Firmware yang Akan Diflash
Pada menu SP Flash Tool, pastikan file firmware yang ingin Anda flash sudah dipilih dengan benar.
10. Mulai Proses Flashing
Setelah semua langkah di atas dilakukan, klik tombol Download pada SP Flash Tool untuk memulai proses flashing.
11. Tunggu Proses Flashing Selesai
Proses flashing akan berlangsung selama beberapa menit. Pastikan Anda tidak mematikan komputer atau melepas kabel USB selama proses flashing berlangsung.
12. Selesai
Setelah proses flashing selesai, cabut kabel USB dan hidupkan kembali Lenovo A2010 Anda. Selamat, sekarang Lenovo A2010 Anda sudah siap digunakan kembali dengan firmware yang baru.
Kesimpulan
Demikianlah cara flash ulang Lenovo A2010 yang dapat Anda lakukan jika mengalami masalah seperti bootloop, aplikasi error, atau bahkan mati total. Selalu pastikan Anda membackup data-data penting Anda sebelum melakukan proses flashing, dan pastikan juga koneksi internet Anda stabil untuk menghindari terputusnya proses flashing.
Cara Flash Ulang Lenovo A2010
