Lenovo A6000 adalah salah satu smartphone yang cukup terkenal di Indonesia. Namun, seperti halnya smartphone lainnya, Lenovo A6000 juga dapat mengalami masalah bootloop. Ketika hal ini terjadi, sebaiknya Anda segera melakukan flashing agar smartphone Anda dapat kembali berjalan normal. Berikut adalah cara flashing Lenovo A6000 bootloop.
Persiapan Sebelum Flashing
Sebelum melakukan flashing, ada beberapa persiapan yang perlu Anda lakukan, di antaranya:
- Download firmware Lenovo A6000 yang sesuai dengan versi smartphone Anda.
- Download QPST/QFIL.
- Download dan install driver Qualcomm.
- Pastikan baterai Lenovo A6000 terisi penuh atau minimal 50%.
- Pastikan kabel data Lenovo A6000 dalam keadaan baik.
Langkah-langkah Flashing Lenovo A6000 Bootloop
- Pertama-tama, ekstrak firmware Lenovo A6000 yang sudah Anda download sebelumnya.
- Buka QPST/QFIL yang sudah Anda download sebelumnya.
- Klik tombol “Browse” dan cari file “prog_emmc_firehose_8916.mbn” pada folder firmware Lenovo A6000 yang sudah Anda ekstrak sebelumnya.
- Klik tombol “Load XML” dan cari file “rawprogram_unsparse.xml” pada folder firmware Lenovo A6000 yang sudah Anda ekstrak sebelumnya.
- Klik tombol “Load Patch” dan cari file “patch0.xml” pada folder firmware Lenovo A6000 yang sudah Anda ekstrak sebelumnya.
- Sambungkan Lenovo A6000 ke komputer menggunakan kabel data.
- Tekan dan tahan tombol “Volume Up” dan “Volume Down” secara bersamaan pada Lenovo A6000.
- Klik tombol “Download” pada QPST/QFIL.
- Tunggu proses flashing hingga selesai.
- Setelah proses flashing selesai, cabut Lenovo A6000 dari komputer dan hidupkan smartphone Anda.
- Selesai.
Kesimpulan
Demikianlah cara flashing Lenovo A6000 bootloop yang dapat Anda lakukan. Pastikan Anda mengikuti langkah-langkah dengan benar dan hati-hati agar proses flashing berjalan dengan lancar. Jangan lupa untuk melakukan backup data sebelum melakukan flashing untuk menghindari kehilangan data yang penting. Semoga artikel ini bermanfaat.
Cara Flashing Lenovo A6000 Bootloop
