Umum

Cara Membuat Magnet Mudah dengan Alat Sederhana

Sebagai salah satu alat multiguna, sebenarnya cara membuat magnet juga bisa kamu lakukan sendiri. Magnet sendiri adalah sebuah benda yang memiliki kekuatan alami menarik benda-benda berjenis tertentu yang ada di sekitarnya.

Umumnya, benda dengan jenis logam akan menjadi hal yang pastinya bereaksi dengan sebuah magnet. Akan tetapi, ada beberapa logam yang juga tidak bisa bereaksi dengan magnet. Contoh paling mudah adalah logam mulia emas yang anti magnet.

Magnet hadir sebagai perangkat kaya guna, salah satunya pada kompas, alat elektronik, dan berbagai keperluan lainnya. Lebih lengkap mengenai magnet dan cara membuatnya secara sederhana, akan diulas berikut ini.

Mengenal Sifat-sifat Magnet yang Harus Diketahui

magnet sederhana

Sebelum membahas mengenai cara membuat magnet, tentu saja kamu harus paham tentang karakteristik benda ini. sifat medan magnet adalah sama arahnya dengan garis gaya dan besarnya.

Magnetic Flux merupakan sebuah garis yang tidak tampak, dan mengelilingi sebuah magnet. Kekuatan tarikan benda satu ini sangat berbanding lurus dengan kepadatannya per cm persegi.

Jika garis-garisnya banyak, berarti kekuatan sebuah magnet akan semakin tinggi. Dua kutub berlawanan arah bisa kamu dapatkan dalam sebuah magnet yakni utara dan selatan. Lebih lengkap mengenai sifat-sifat magnet yang harus diketahui akan diulas di beberapa poin berikut.

  1. Benda yang bisa ditarik magnet tidak semuanya bisa. Hanya ada beberapa macam benda yang bereaksi terhadap sebuah magnet, khususnya logam
  2. Gaya magnetiknya dapat menembus sebuah benda, walau tertutup oleh kain atau hal lainnya
  3. Jika gaya magnetnya besar, maka benda tebal akan bereaksi dengan mudah karena tarikan dari magnet ini
  4. Selain itu, jika kutub magnet berbeda dan didekatkan, sifatnya akan saling menarik dan berlaku sebaliknya
  5. Jika kutubnya sama, berarti jika didekatkan akan saling tolak-menolak, sehingga bisa dipakai untuk mengenali kutub magnet
  6. Magnet yang terus jatuh dan terbakar, akan perlahan terkikis sifat kemagnetannya
  7. Sebuah medan magnet membentuk gaya jika benda didekatkan dan jaraknya semakin intens

Mengenal Magnet Berdasarkan Sifat Atomik yang Dimiliki

Membahas tentang cara membuat magnet memang harus mengetahui sifat-sifatnya. Memang di atas sudah dibahas sifat-sifat magnet, akan tetapi secara umum. Untuk mempermudah membuat magnet, kenali juga beberapa sifat atom yang dimiliki.

Sifat atomik ini berarti menunjukkan sifat sebuah magnet berdasarkan bahan atom yang dimilikinya. Ada dua macam magnet yang bisa kamu identifikasi sifatnya berdasarkan atomisnya.

1. Ferromagnetik

Cara membuat magnet harus mengetahui sifat-sifat bahan atomisnya. Seperti salahnya Ferromagnetik yang bisa menimbulkan induksi besar. Bahan satu ini sangat mudah dipengaruhi medan magnet karena resultannya besar.

Elektron yang ada di dalamnya bisa menimbulkan medan magnet atomis. Terlebih jika kamu menggunakannya dengan memberi medan magnet luar. Bahan ini dapat dipakai sebagai bahan pembuatan magnet permanen.

Ferromagnetisme ini akan terjadi jika bahan-bahan memiliki atom bermomen magnetik atom. Arahnya acak satu sama lain, sehingga bisa menimbulkan sifat tersebut.

2. Paramagnetik

Sifat magnet berdasarkan sifat atomisnya bisa dikenali dari jenis paramagnetic. Bahan satu ini bisa kamu olah menjadi magnet permanen yang kokoh. Bahan ini bisa dipengaruhi oleh medan luar sehingga bisa menjadi permanen.

Sebagian kecil bahan aan melawan apabila diberikan medan magnet dari luar. Bahan paramagnetic ini akan menimbulkan sebuah induksi besar di medannya. Akan tetapi induksi bisa didapatkan dalam skala kecil jika menggunakan ferromagnetic.

3. Diamagnetik

Sifat magnet berdasarkan atomisnya bisa dilihat dari bahan diamagnetic yang dimilikinya. Bahan satu ini sifatnya melawan kemagnetan dari luar. Akhirnya akan sulit dipengaruhi oleh medan magnet luar dan menimbulkan induksi kecil.

Induksi kecil ini akan muncul jika dimasukkan ke dalam bahan yang diberikan medan magnet. Material diamagnetic sendiri berupa benda-benda seperti kayu, air, hingga minyak bumi. Selain itu, logam seperti emas juga termasuk di dalamnya.

Jenis Magnet yang Harus Diketahui Sebelum Melakukan Cara Membuat Magnet

Jenis Jenis Magnet

Membuat magnet memang tidak sekadar menyiapkan bahan-bahan yang diperlukan. Lebih dari itu, kamu harus mengenali karakteristiknya terlebih dahulu. Setelah itu, ketahui juga beberapa jenis magnet yang ada di sekitar untuk menambah informasi.

1. Magnet Jenis Tetap

Magnet tetap merupakan salah satu varian yang memiliki sifat kemagnetan tetap, kecuali jika terkena gangguan luar besar. Misalnya saja karena terbakar, suhu memanas, atau karena pukulan keras. Magnet tetap ini tidak perlu tenaga bantuan untuk menghasilkan daya.

Kamu bisa mendapatkan jenis magnet tetap pada neodymium, merupakan jenis magnet tanah jarang. Ada juga contoh magnet samarium cobalt, salah satu jenis magnet yang langka. Walau demikian, kamu bisa melakukan cara membuat magnet untuk jenis lainnya.

Ada juga jenis magnet keramik, dimana bahan-bahannya tersusun dari senyawa anorganik. Biasanya untuk jenis magnet ini berguna sekali di bidang elektronika, kelistrikan, hingga mekanik.

2. Magnet Jenis Tidak Tetap

Seperti namanya, magnet tidak tetap merupakan benda yang sifat kemagnetannya muncul jika ada pengaruh luar. Pengaruh dari luar yang diberikan tidaklah tetap, maka sifatnya akan hilang dari segi magnetis.

Untuk magnet tidak tetap sebenarnya memiliki contoh yang bervariasi. Contohnya saja paku yang diberi lilitan kawat, kemudian dialiri listrik. Paku akan menghasilkan sifat kemagnetan karena diberi pengaruh luar.

Jika aliran listriknya tidak ada, maka sifat kemagnetannya akan hilang, begitu juga jika dialiri lagi. magnet tidak tetap ini memiliki beberapa varian seperti magnet induksi, menempel, hingga electromagnet.

3. Magnet Jenis Buatan

Magnet buatan ini yang bisa kamu manfaatkan dalam cara membuat magnet. Bahkan, hampir seluruh magnet yang saat ini ada, merupakan jenis magnet buatan. Jenis dari varian magnet ini sebenarnya sangat beragam, tergantung bentuknya, seperti:

  • Magnet ladam
  • Magnet batang
  • Magnet lingkaran
  • Magnet kompas atau jarum
  • Magnet berbentuk U

Cara Membuat Magnet Memakai Sistem Sentuhan

Jika kamu ingin membuat magnet sendiri, sebenarnya cara membuatnya tidaklah terlalu rumit. Ada banyak metode yang dapat kamu manfaatkan untuk membuat benda dengan daya tarik tinggi ini. Salah satu metode yang bisa dipakai adalah sentuhan dengan cara membuat mudah.

Metode sentuhan sendiri bisa kamu buat dengan sistem langkah yang beragam. Bisa dengan sistem sentuhan tunggal dan bercabang, yang akan diulas berikut ini.

1. Sentuhan Tunggal

Magnet dengan dibuat memakai sistem satu ini memiliki cara buat yang sederhana. Kamu hanya perlu menyentuhkan besi atau logam baja dengan magnet batang. Besi atau logam baja akan berubah menjadi magnet berkat gaya sentuh.

Cara membuat magnet dengan cara ini bisa dengan metode sentuhan tunggal. Caranya dengan menggosokkan batang besi atau objek lainnya memakai medan magnet permanen secara keseluruhan.

Gosokkan batang besi secara berulang-ulang, dan diangkat tinggi jika selesai digosok. Tujuan dari pengangkatan ini agar nantinya sifat magnet keduanya tidak melemah. Walau demikian, cara ini memiliki kekurangan yakni daya magnetnya bisa tidak sama besar.

2. Sentuhan Cabang

Kamu juga bisa memakai sentuhan cabang jika ingin membuat magnet sendiri. Sentuhan cabang ini merupakan metode menggosokkan batang besi secara serempak dari tengah sampai ujung. Metode ini, akan menghasilkan ujung batang yang berlawanan dengan kutub magnet.

Metode sentuhan baik itu tunggal atau cabang sebenarnya memanfaatkan hukum fisika. Secara alamiah, sebuah logam seperti besi memang akan menghasilkan gaya magnet jika digosokkan secara intens.

Cara Membuat Magnet Memakai Metode Induksi Mudah

Metode induksi juga bisa kamu pakai untuk membuat magnet secara mandiri. Metode ini dibuat dengan cara mendekatkan suatu benda dengan magnet, sampai benda tersebut berubah. Perubahan ini akan menuju ke sifat non magnetik menjadi magnet secara cepat.

Benda magnetis yang akan didekatkan dengan magnet akan berubah sifatnya, akan tetapi hanyalah sementara. Contoh paling nyata adalah dengan meletakkan sebatang besi di dekat magnet dalam beberapa saat.

Besi akan menarik serbuk besi, paku, dan berbagai potongan logam jika sifat magnetiknya naik. Akan tetapi jika besi tersebut dijauhkan dari paku dan benda lainya, sifat magnetnya juga hilang. Untuk cara membuat magnet dengan induksi, ada beberapa langkah yang bisa dicoba.

1. Bahan

  • Magnet kuat sebanyak 1 buah
  • Statif 1 buah
  • Batang besi ukuran sedang 1 buah
  • Jarum dan paku kecil beberapa buah, tergantung keinginan

2. Cara Kerja

  • Letakkan batang besi dekat statif untuk langkah pertama cara membuat magnet, pastikan meletakkannya dengan posisi vertikal
  • Letakkan juga beberapa buah jarum di bawah batang besi secara rapi
  • Setelah itu, letakkan magnet kuat di atas batang besi, jepit memakai statif agar perubahan posisi tidak terjadi
  • Amati jarum di bawah besi, jika menempel berarti sifat kemagnetan besi sudah muncul

Cara Membuat Magnet Memakai Sistem Elektromagnetik yang Mudah

Selain beberapa metode di atas, sebenarnya ada beberapa cara lain yang bisa dipakai untuk membuat magnet. Magnet dapat kamu peroleh salah satunya dengan mengalirkan arus ke benda-benda magnetis.

Perlu kamu ketahui bahwa arus listrik bisa menimbulkan medan magnet, akan tetapi cara yang digunakan haruslah hati-hari. Sifat kemagnetan benda ini akan berlangsung sementara jika dialiri listrik.

Berarti, saat arus terputus maka kemagnetan akan hilang secara langsung. Cara inilah yang sering disebut sebagai istilah elektromagnetik. Kamu bisa memakai cara melilitkan kawat transformator untuk membuat magnet elektromagnetik.

Ujung kawat ini akan dihubungkan dengan sumber arus listrik pada bahan magnet. Perlu kehati-hatian tinggi agar aliran listrik tidak mengenai badan. Bagian tubuh manusia yang terdiri air tentu menjadi konduktor terbaik bagi listrik.

Oleh karena itu, jika ingin membuat magnet pakai cara ini, keamanan wajib dijaga. Salah satunya harus memakai sandal, dan tangan wajib kering. Lebih lengkapnya, simak pembahasan cara membuat magnet elektromagnetik di poin-poin berikut.

1. Bahan

  • Paku besi panjangnya sekitar 5 cm atau bisa juga lebih
  • Baterai dengan ukuran sesuai selera, bisa AA, AAA, dan sebagainya
  • Kumparan kawat besi atau kabel secukupnya
  • Jarum beberapa buah, dan gunting

2. Cara Kerja

  • Lilitkan terlebih dahulu kabel kumparan ke paku besi secara rapi untuk langkah cara membuat magnet
  • Setelah itu, baru kupas kedua ujung kabel kawat besi memakai gunting
  • Hubungkan kedua ujungnya dengan kutub negatif dan positif batu baterai
  • Dekatkan rangkaian tersebut dengan jarum atau paku besi
  • Lakukan pengamatan untuk melihat apakah cara tersebut berhasil. Jika sudah menjadi magnet, maka paku besi akan menarik jarum-jarum secara intens

Ternyata membuat magnet bisa kamu lakukan secara mandiri dengan metode bervariasi. Metode membuat magnet ini sangat cocok dipakai untuk penelitian, pembelajaran, atau keperluan lainnya. Cara membuat magnet di atas juga sangat mudah, dengan bahan sederhana.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button