Mungkin kamu pernah mengalami masalah pada laptop kesayanganmu ketika menyalakannya. Masalah yang muncul ditampilkan dalam tulisan berbentuk pesan-pesan singkat yang membuatmu heran, salah satunya adalah “Boot Device Not Found”. Masalah tersebut menjadi salah satu masalah yang kerap dialami oleh para pengguna laptop.
Masalah Boot Device Not Found biasanya disebabkan oleh beberapa hal, seperti masalah pada pengaturan BIOS, atau karena laptopmu sudah lama tidak digunakan. Biasanya laptopmu akan menampilkan pesan seperti “Missing Operating System” atau “No Boot Device Available” jika masalah tersebut terjadi. Inilah yang disebut dengan masalah Boot Device Not Found.
Cara Mengatasi Masalah Boot Device Not Found
Jika kamu mengalami masalah Boot Device Not Found, ada beberapa cara yang dapat kamu lakukan untuk mengatasinya. Pertama, kamu dapat mencoba mengakses BIOS setelah menyalakan laptopmu. Caranya, kamu harus menekan tombol F2, F10, atau Del saat laptopmu mulai menyala. Hal ini dapat berbeda untuk setiap laptop, jadi kamu harus mencari informasi lebih lanjut di internet tentang cara mengakses BIOS laptopmu.
Kedua, kamu harus menyeleksi hard drive sebagai boot device. Caranya, kamu harus masuk ke BIOS, lalu pergi ke tab Boot. Pilih hard drive sebagai boot device, dan pastikan untuk mengaktifkan opsi Boot Option. Ini akan memastikan bahwa laptopmu akan membaca hard drive sebagai boot device.
Ketiga, kamu harus memperbaiki kabel hard drive. Jika kabel hard drive tersebut kendor atau rusak, maka laptopmu tidak akan bisa boot. Kamu bisa membongkar laptopmu dan mengganti kabel hard drive yang rusak tersebut. Untuk melakukan hal tersebut, kamu harus mencari informasi lebih lanjut di internet tentang cara memperbaiki kabel hard drive laptopmu.
Cara Mencegah Masalah Boot Device Not Found
Untuk menghindari masalah Boot Device Not Found, kamu harus menjaga laptopmu agar tetap dalam kondisi prima. Salah satu cara yang dapat kamu lakukan adalah dengan melakukan cleaning secara berkala. Cleaning laptopmu akan membantu kamu menjaga laptopmu agar tetap berfungsi dengan baik. Selain itu, kamu juga harus menjaga kabel hard drive agar tidak rusak atau kendor. Jika kabel hard drive tersebut kendor atau rusak, maka laptopmu tidak akan bisa boot.
Lalu, kamu juga bisa melakukan update BIOS secara berkala. Update BIOS ini akan membantu kamu meningkatkan kinerja laptopmu. Selain itu, update BIOS juga dapat membantu kamu menghindari masalah boot device not found. Jika kamu tidak tahu cara melakukan update BIOS, kamu bisa mencari informasi lebih lanjut di internet tentang cara melakukannya.
Simpulan
Masalah Boot Device Not Found adalah masalah yang kerap dialami oleh para pengguna laptop. Meskipun masalah tersebut sangat menjengkelkan, namun masalah tersebut dapat diatasi dengan mudah jika kamu tahu cara mengatasinya. Beberapa cara yang dapat kamu lakukan untuk mengatasi masalah Boot Device Not Found adalah dengan mengakses BIOS, menyeleksi hard drive sebagai boot device, dan memperbaiki kabel hard drive. Selain itu, kamu juga dapat mencegah masalah tersebut dengan melakukan cleaning secara berkala, menjaga kabel hard drive agar tetap utuh, dan melakukan update BIOS secara berkala.
© Copyright 2023 BEROTAK.COM
