Kiat Sederhana Untuk Mengatasi Laptop Yang Selalu Not Responding Di Tahun 2023
Rasanya sangat menyebalkan saat kamu sedang mengerjakan sesuatu dan laptop tiba-tiba mengalami not responding. Jika kamu merasa laptopmu sering mengalami masalah seperti ini, maka kamu datang ke tempat yang tepat. Di artikel ini, kita akan membahas bagaimana cara mengatasi laptop yang selalu not responding di tahun 2023. Jadi, tanpa berlama-lama lagi, mari kita mulai.
1. Bersihkan File Sistem dan Cache
Langkah pertama yang harus kamu lakukan untuk mengatasi laptop yang selalu not responding adalah membersihkan file sistem dan cache. Cache adalah data sementara yang disimpan oleh browser. Jika kamu tidak membersihkan cache secara berkala, maka laptopmu akan terasa lambat dan sering not responding. Untuk membersihkan file sistem dan cache, kamu bisa menggunakan bantuan aplikasi pembersih sistem atau bahkan bisa juga dengan menggunakan fitur bawaan dari sistem operasi yang kamu gunakan. Setelah melakukan tindakan ini, kemungkinan laptopmu akan berjalan lebih lancar.
2. Perbarui Driver
Selain membersihkan file sistem dan cache, kamu juga harus memastikan bahwa driver yang kamu gunakan sudah terupdate. Driver merupakan sebuah perangkat lunak yang mengatur komunikasi antara perangkat keras dan perangkat lunak. Jika driver yang kamu gunakan sudah usang, maka laptopmu akan sering mengalami not responding. Oleh karena itu, pastikan kamu selalu mengupdate driver laptopmu secara berkala. Hal ini bisa dilakukan dengan mengunjungi situs web vendor laptop kamu dan mengunduh driver yang sesuai dengan perangkat keras laptopmu.
3. Hapus Program yang Tidak Diperlukan
Selain itu, kamu juga harus melakukan pembersihan terhadap program yang tidak diperlukan. Program yang kamu install di laptopmu dapat berpotensi menyebabkan laptopmu menjadi lemot dan sering not responding. Oleh karena itu, pastikan kamu menghapus semua program yang tidak diperlukan di laptopmu. Kamu bisa melakukan ini dengan mengunjungi Control Panel dan melihat daftar program yang terinstall. Jika kamu menemukan beberapa program yang tidak diperlukan, hapuslah satu per satu.
4. Nonaktifkan Aplikasi yang Berjalan di Background
Selain itu, kamu juga bisa mencoba untuk menonaktifkan aplikasi yang berjalan di background. Aplikasi yang berjalan di background dapat menyebabkan laptopmu menjadi lemot dan sering not responding. Untuk menonaktifkan aplikasi yang berjalan di background, kamu bisa menggunakan Task Manager. Di Task Manager, kamu bisa melihat daftar aplikasi yang berjalan di background dan menonaktifkannya satu per satu. Dengan cara ini, kamu bisa meningkatkan kinerja laptopmu.
5. Gunakan Aplikasi Pembersih
Selain itu, kamu juga bisa menggunakan aplikasi pembersih. Aplikasi pembersih adalah aplikasi yang dapat membantu kamu dalam mempercepat kinerja laptopmu. Aplikasi pembersih dapat membantu kamu dalam menghapus file sampah yang tidak diperlukan, menghapus file sistem yang tidak terpakai, dan melakukan defragmentasi pada hard disk laptopmu. Dengan menggunakan aplikasi pembersih, kamu bisa meningkatkan kinerja laptopmu dan mencegah laptopmu mengalami not responding.
6. Lakukan Overclock
Selain itu, kamu juga bisa mencoba untuk melakukan overclock pada laptopmu. Overclock adalah proses meningkatkan kecepatan clock pada prosesor. Dengan melakukan overclock, kamu bisa meningkatkan kinerja laptopmu dan mencegah laptopmu mengalami not responding. Namun, sebelum melakukan overclock, pastikan kamu sudah mengerti cara melakukannya dengan benar. Jika kamu melakukannya dengan salah, maka hal tersebut dapat menyebabkan kerusakan pada laptopmu.
7. Gunakan Sistem Operasi yang Lebih Ringan
Selain itu, kamu juga bisa menggunakan sistem operasi yang lebih ringan. Sistem operasi yang lebih ringan dapat membantu kamu dalam meningkatkan kinerja laptopmu. Sistem operasi yang lebih ringan juga tidak akan membuat laptopmu menjadi lemot dan sering not responding. Kamu bisa mencoba untuk menggunakan sistem operasi seperti Linux ataupun MacOS. Sistem operasi tersebut jauh lebih ringan daripada sistem operasi Windows.
8. Bersihkan Pendingin
Selain itu, kamu juga harus melakukan pembersihan pendingin. Pendingin adalah bagian yang sangat penting dari laptopmu. Jika pendingin laptopmu kotor, maka laptopmu akan mengalami overheating dan sering mengalami not responding. Oleh karena itu, pastikan kamu membersihkan pendingin laptopmu secara berkala. Kamu bisa menggunakan bantuan dari pembersih pendingin yang tersedia di pasaran atau bahkan bisa juga dengan menggunakan kuas dan air panas.
9. Perbarui Firmware
Selain itu, kamu juga harus memastikan bahwa firmware laptopmu sudah terupdate. Firmware adalah perangkat lunak yang terdapat di dalam laptopmu. Jika firmware laptopmu sudah usang, maka laptopmu akan sering mengalami not responding. Untuk memastikannya, kamu bisa mengunjungi situs web vendor laptopmu dan mengunduh firmware yang terbaru. Setelah melakukan tindakan ini, kemungkinan laptopmu akan berjalan lebih lancar.
10. Lakukan Reset Sistem
Jika semua cara di atas tidak berhasil, maka kamu bisa mencoba untuk melakukan reset sistem. Reset sistem adalah proses mengembalikan semua pengaturan ke pengaturan default. Dengan melakukan reset sistem, kamu bisa menghapus semua program yang tidak diperlukan dan memperbaiki kinerja laptopmu. Namun, sebelum melakukan reset sistem, pastikan kamu sudah membuat cadangan data penting dalam laptopmu.
Itulah beberapa cara yang dapat kamu lakukan untuk mengatasi laptop yang selalu not responding di tahun 2023. Jika kamu melakukan semua cara di atas dengan benar, maka laptopmu akan berjalan lebih lancar dan bebas dari masalah not responding. Selamat mencoba!
© Copyright 2023 BEROTAK.COM