RUMUS

Cara Menggunakan Rumus Absolut di Excel

Hello Kaum Berotak! Excel merupakan salah satu software yang paling sering digunakan dalam dunia bisnis maupun akademik. Salah satu fitur yang sangat berguna di dalam Microsoft Excel adalah rumus absolut. Rumus absolut digunakan untuk mengunci suatu sel atau range yang ingin kita gunakan dalam perhitungan.

Apa itu Rumus Absolut?

Rumus absolut adalah sebuah rumus yang digunakan untuk mengunci sel atau range tertentu dalam perhitungan di dalam Microsoft Excel. Dengan rumus absolut, kita dapat memastikan bahwa sel atau range yang ingin kita gunakan tidak akan berubah saat kita menyalin rumus tersebut ke sel atau range lain.

Cara Menggunakan Rumus Absolut di Excel

Untuk menggunakan rumus absolut di Excel, kita perlu menggunakan tanda dollar ($) di depan kolom dan baris yang ingin kita kunci. Misalnya, jika kita ingin mengunci sel B2 dalam perhitungan, kita perlu menulisnya sebagai $B$2.

Contoh penggunaan rumus absolut di Excel:

Jika kita ingin menghitung jumlah penjualan pada kolom B dari baris 2 hingga baris 10, kita dapat menggunakan rumus =SUM(B2:B10). Namun, jika kita menyalin rumus tersebut ke sel lain, seperti C2, maka rumus tersebut akan berubah menjadi =SUM(C2:C10).

Untuk menghindari perubahan ini, kita perlu menggunakan rumus absolut. Kita dapat menulis rumus tersebut sebagai =SUM($B$2:$B$10). Dengan begitu, rumus tersebut akan tetap menghitung jumlah penjualan pada kolom B dari baris 2 hingga baris 10, meskipun kita menyalin rumus tersebut ke sel lain.

Kombinasi Rumus Absolut dan Relatif

Selain menggunakan rumus absolut untuk mengunci sel atau range tertentu, kita juga dapat menggunakan kombinasi rumus absolut dan relatif. Kombinasi ini sangat berguna jika kita ingin menyalin rumus ke sel atau range lain dengan beberapa perubahan kecil.

Contoh penggunaan kombinasi rumus absolut dan relatif:

Jika kita ingin menghitung total penjualan pada kolom B dan kolom C dari baris 2 hingga baris 10, kita dapat menggunakan rumus =SUM(B2:C10). Jika kita menyalin rumus tersebut ke sel lain, seperti D2, maka rumus tersebut akan berubah menjadi =SUM(C2:D10).

Untuk menghindari perubahan ini, kita perlu menggunakan kombinasi rumus absolut dan relatif. Kita dapat menulis rumus tersebut sebagai =SUM($B2:C$10). Dengan begitu, rumus tersebut akan tetap menghitung total penjualan pada kolom B dan kolom C dari baris 2 hingga baris 10, meskipun kita menyalin rumus tersebut ke sel lain.

Kesimpulan

Rumus absolut sangat berguna dalam perhitungan di Microsoft Excel. Dengan rumus absolut, kita dapat mengunci sel atau range tertentu dalam perhitungan, sehingga rumus tersebut akan tetap berfungsi dengan benar saat kita menyalinnya ke sel atau range lain. Untuk menggunakan rumus absolut di Excel, kita perlu menggunakan tanda dollar ($) di depan kolom dan baris yang ingin kita kunci.

Kombinasi rumus absolut dan relatif juga sangat berguna jika kita ingin menyalin rumus ke sel atau range lain dengan beberapa perubahan kecil. Dalam kombinasi ini, kita menggunakan tanda dollar ($) di depan kolom atau baris yang ingin kita kunci, dan tidak menggunakan tanda dollar ($) di depan kolom atau baris yang ingin kita ubah saat menyalin rumus.

Sampai Jumpa Kembali di Artikel Menarik Lainnya!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Related Articles

Back to top button