uang

Mengenal Mata Uang Malaysia: Dari Ringgit Ke Sen

 

Apa Itu Ringgit Malaysia?

Ringgit Malaysia adalah mata uang resmi Malaysia yang berlaku sejak tahun 1975. Nama ringgit sendiri berasal dari bahasa Melayu kuno yang berarti “perak”. Dalam bahasa Inggris, “ringgit” diucapkan sebagai “ringgit”. Mata uang ini dicetak dengan dua bentuk yang berbeda, yaitu Ringgit Malaysia (RM) dan Ringgit Malaysia Baru (RMNB). RMNB adalah mata uang resmi yang digunakan di sebagian besar negara di dunia. Sebelumnya, Bank Negara Malaysia (BNM) menggunakan sistem dual mata uang yang berlawanan dengan mata uang asing. Mata uang asing yang berlaku adalah Pound Sterling, Dolar AS, dan Yen Jepang.

Kapan Ringgit Malaysia Digunakan?

Ringgit Malaysia berlaku sejak tahun 1975. Bank Negara Malaysia (BNM) memutuskan untuk mengganti mata uang asing yang berlaku dengan Ringgit Malaysia. Sejak saat itu, mata uang ini telah menjadi mata uang resmi yang digunakan di Malaysia dan juga di sebagian besar negara di dunia. Di samping itu, mata uang ini juga digunakan di Singapura, Brunei, dan beberapa wilayah lain di Asia Tenggara.

Baca Juga : 1 Ringgit Berapa Rupiah?

Keluarga Mata Uang Malaysia

Keluarga mata uang Malaysia terdiri dari empat mata uang, yaitu Ringgit Malaysia (RM), Ringgit Malaysia Baru (RMNB), Sen, dan Sen Malaysia Baru (SMNB). RM dan RMNB adalah mata uang utama yang digunakan di Malaysia. Sen adalah mata uang kedua yang digunakan di wilayah tersebut. SMNB adalah mata uang ketiga yang digunakan di Singapura, Brunei, dan beberapa wilayah lain di Asia Tenggara. Setiap mata uang di dalam keluarga mata uang Malaysia ini memiliki nilai masing-masing yang berbeda.

Kelipatan dan Nilai Tukar

Kelipatan dan nilai tukar adalah faktor penting yang harus diperhatikan ketika berurusan dengan mata uang. Kelipatan adalah jumlah mata uang yang dapat dibeli atau dijual dalam satu transaksi. Nilai tukar adalah jumlah satuan mata uang yang dapat dibeli atau dijual untuk satu unit mata uang asing. Nilai tukar dari Ringgit Malaysia ke mata uang asing juga dapat berubah-ubah setiap hari. Hal ini diatur oleh Bank Negara Malaysia (BNM), yang juga menetapkan kelipatan dan nilai tukar dari RM ke mata uang asing.

Apa Itu Sen Malaysia?

Sen Malaysia adalah mata uang kedua yang digunakan di Malaysia. Mata uang ini dicetak dengan dua bentuk yang berbeda, yaitu Sen Malaysia (SM) dan Sen Malaysia Baru (SMNB). SM adalah mata uang yang digunakan di sebagian besar negara di dunia, sedangkan SMNB adalah mata uang yang digunakan di Singapura, Brunei, dan beberapa wilayah lain di Asia Tenggara. Seperti halnya Ringgit Malaysia, kelipatan dan nilai tukar dari Sen Malaysia ke mata uang asing juga diatur oleh Bank Negara Malaysia (BNM).

Keuntungan dan Kerugian Menggunakan Mata Uang Malaysia

Keuntungan utama menggunakan mata uang Malaysia adalah bahwa mata uang ini relatif stabil dan mudah dibeli. Selain itu, biaya transaksi juga rendah. Selain itu, mata uang ini juga bisa ditukar di beberapa negara di seluruh dunia. Namun, ada beberapa kerugian yang harus diperhatikan ketika menggunakan mata uang ini. Nilai tukar dari mata uang ini bisa berubah-ubah setiap hari, sehingga menimbulkan risiko yang terkait dengan nilai tukar. Selain itu, biaya transaksi bisa cukup tinggi jika Kamu menukar mata uang di luar negeri.

Kesimpulan

Mata uang Malaysia adalah mata uang resmi yang telah berlaku di Malaysia sejak tahun 1975. Mata uang ini terdiri dari empat mata uang, yaitu Ringgit Malaysia (RM), Ringgit Malaysia Baru (RMNB), Sen Malaysia (SM), dan Sen Malaysia Baru (SMNB). Mata uang ini relatif stabil dan mudah dibeli. Namun, nilai tukar dari mata uang ini bisa berubah-ubah setiap hari, sehingga menimbulkan risiko yang terkait dengan nilai tukar. Oleh karena itu, ada baiknya untuk memperhatikan nilai tukar dan biaya transaksi sebelum Kamu menggunakan mata uang ini.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Related Articles

Back to top button