Penjualan Bersih Rumus: Cara Mudah Menghitung Laba Bersih
Hello Kaum Berotak, apakah kamu seorang pebisnis atau pengusaha yang ingin mengetahui bagaimana cara menghitung penjualan bersih rumus? Jangan khawatir, dalam artikel ini saya akan memberikan penjelasan lengkap tentang rumus penjualan bersih dan cara menghitungnya.
Apa itu Penjualan Bersih?
Sebelum masuk ke dalam rumus penjualan bersih, mari kita ketahui terlebih dahulu apa yang dimaksud dengan penjualan bersih. Penjualan bersih merupakan hasil penjualan suatu perusahaan setelah dikurangi dengan biaya-biaya produksi, biaya operasional, pajak, dan beban lainnya.
Penjualan bersih ini sangat penting karena dapat memberikan gambaran yang jelas tentang tingkat keuntungan suatu perusahaan. Dalam penjualan bersih juga terdapat laba bersih yang merupakan keuntungan sebenarnya yang didapatkan oleh suatu perusahaan.
Rumus Penjualan Bersih
Rumus penjualan bersih sangatlah sederhana, yaitu:
Penjualan Bersih = Total Penjualan – Biaya Produksi – Biaya Operasional – Pajak – Beban Lainnya
Jika kamu ingin mengetahui laba bersih, kamu hanya perlu mengurangi penjualan bersih dengan biaya yang dikeluarkan untuk modal awal dan keperluan lainnya.
Cara Menghitung Penjualan Bersih
Untuk menghitung penjualan bersih, kamu harus memiliki data berupa total penjualan, biaya produksi, biaya operasional, pajak, dan beban lainnya. Setelah itu, kamu tinggal memasukkan angka-angka tersebut kedalam rumus penjualan bersih diatas.
Contoh: Jika total penjualan kamu sebesar Rp 10.000.000,-, biaya produksi sebesar Rp 3.000.000,-, biaya operasional sebesar Rp 1.000.000,-, pajak sebesar 10% dari total penjualan, dan beban lainnya sebesar Rp 500.000,-, maka:
Penjualan Bersih = Rp 10.000.000,- – Rp 3.000.000,- – Rp 1.000.000,- – (10% x Rp 10.000.000,-) – Rp 500.000,-
Penjualan Bersih = Rp 4.500.000,-
Jadi, penjualan bersih yang diperoleh adalah sebesar Rp 4.500.000,-
Keuntungan Menghitung Penjualan Bersih
Terdapat beberapa manfaat yang dapat kamu peroleh dari menghitung penjualan bersih. Pertama, kamu dapat mengetahui seberapa besar keuntungan yang diperoleh oleh perusahaan. Kedua, kamu dapat menghitung profit margin untuk mengetahui seberapa besar persentase keuntungan yang diperoleh dari total penjualan.
Dengan mengetahui penjualan bersih, kamu juga dapat mengetahui apakah bisnis yang kamu jalankan menguntungkan atau tidak. Jika penjualan bersih terus meningkat, maka kamu dapat mempertimbangkan untuk melakukan ekspansi bisnis.
Kesimpulan
Dalam artikel ini, kita telah membahas tentang penjualan bersih rumus dan cara menghitungnya. Penjualan bersih sangatlah penting karena dapat memberikan gambaran yang jelas tentang tingkat keuntungan suatu perusahaan.
Rumus penjualan bersih sangat sederhana, yaitu total penjualan dikurangi dengan biaya produksi, biaya operasional, pajak, dan beban lainnya. Untuk menghitung laba bersih, kamu hanya perlu mengurangi penjualan bersih dengan biaya yang dikeluarkan untuk modal awal dan keperluan lainnya.
Dengan mengetahui penjualan bersih, kamu dapat mengetahui seberapa besar keuntungan yang diperoleh oleh perusahaan dan apakah bisnis yang kamu jalankan menguntungkan atau tidak.