RUMUS

Rumus Aging Excel: Cara Mudah Menghitung Umur Piutang Dagang

Hello Kaum Berotak, sudah tahukah kamu bahwa Excel bisa digunakan untuk menghitung umur piutang dagang? Ya, dengan menggunakan rumus aging excel, kamu bisa memperoleh informasi tentang berapa lama suatu piutang telah berada di buku besar perusahaan. Mari simak penjelasannya di bawah ini.

Jika kamu memiliki usaha atau bekerja di bagian keuangan, pasti sudah tidak asing lagi dengan istilah piutang dagang. Piutang dagang adalah jumlah uang yang harus diterima dari pelanggan yang telah membeli barang atau jasa dari perusahaan. Namun, tidak semua pelanggan membayar tepat waktu, ada juga yang telat membayar. Oleh karena itu, penting bagi perusahaan untuk menghitung umur piutang dagang agar dapat mengambil tindakan yang tepat.

Umur piutang dagang sendiri adalah lama waktu dari tanggal jatuh tempo hingga tanggal pembayaran piutang. Semakin lama piutang berada di buku besar, semakin tinggi risiko tidak tertagihnya piutang tersebut. Oleh karena itu, perusahaan harus melakukan tindakan untuk menagih piutang tersebut.

Untuk menghitung umur piutang dagang, kita bisa menggunakan rumus aging excel. Rumus ini membandingkan tanggal jatuh tempo dengan tanggal saat ini, kemudian mengkategorikan piutang ke dalam kelompok umur tertentu, seperti 1-30 hari, 31-60 hari, 61-90 hari, dan seterusnya.

Berikut ini adalah rumus aging excel yang bisa kamu gunakan:

Umur Piutang 1-30 hari
=SUMIF(TanggalJatuhTempo,”>”&TODAY()-30,JumlahPiutang)

Umur Piutang 31-60 hari
=SUMIFS(JumlahPiutang,TanggalJatuhTempo,”>”&TODAY()-60,TanggalJatuhTempo,”<="&TODAY()-30)

Umur Piutang 61-90 hari
=SUMIFS(JumlahPiutang,TanggalJatuhTempo,”>”&TODAY()-90,TanggalJatuhTempo,”<="&TODAY()-60)

Umur Piutang di atas 90 hari
=SUMIF(TanggalJatuhTempo,”<="&TODAY()-90,JumlahPiutang)

Cara Menggunakan Rumus Aging Excel

Untuk menggunakan rumus aging excel, kamu harus menyiapkan data piutang dagang terlebih dahulu. Data tersebut harus mencakup kolom tanggal jatuh tempo dan kolom jumlah piutang. Kemudian, ikuti langkah-langkah berikut:

  1. Pilih sel di sebelah kanan atau bawah data piutang dagang
  2. Ketik judul untuk setiap kelompok umur, misalnya “1-30 Hari”, “31-60 Hari”, “61-90 Hari”, dan “Di atas 90 Hari”
  3. Ketik rumus aging excel untuk setiap kelompok umur di bawah judul yang sesuai
  4. Tekan enter untuk menghitung jumlah piutang pada masing-masing kelompok umur

Setelah itu, kamu bisa membuat grafik umur piutang dagang untuk lebih memudahkan analisis. Grafik tersebut akan memberikan gambaran visual tentang jumlah piutang dalam setiap kelompok umur.

Kesimpulan

Rumus aging excel adalah cara mudah untuk menghitung umur piutang dagang. Dengan menggunakan rumus ini, perusahaan bisa mengetahui berapa lama suatu piutang telah berada di buku besar sehingga dapat mengambil tindakan yang tepat untuk menagih piutang tersebut. Selain itu, rumus aging excel juga memudahkan perusahaan dalam melakukan analisis terhadap data piutang dagang.

Semoga artikel ini bermanfaat bagi kamu, Kaum Berotak. Jangan lupa untuk terus belajar dan mencari informasi baru ya! Sampai jumpa kembali di artikel menarik lainnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Related Articles

Back to top button