RUMUS

Rumus Biologi SMA

Kenalan dengan Kaum Berotak!

Hello Kaum Berotak!

Bicara soal pelajaran biologi di SMA, pasti tidak asing lagi dengan istilah-istilah seperti fotosintesis, respirasi, genetika, dan sebagainya. Namun, belajar biologi tidak hanya tentang menghafal nama-nama proses dan bagian-bagian organisme saja. Ada banyak rumus biologi yang harus dipahami agar dapat menjawab soal dengan tepat dan akurat.

Di artikel ini, kita akan membahas tentang beberapa rumus biologi yang sering diujikan pada ujian SMA. Simak sampai selesai agar kamu tidak ketinggalan ya!

Rumus Fotosintesis

Fotosintesis adalah proses pembuatan makanan oleh tumbuhan dengan bantuan cahaya matahari. Proses ini melibatkan beberapa rumus biologi, di antaranya adalah:

1. Rumus umum fotosintesis:
6CO2 + 12H2O + cahaya matahari → C6H12O6 + 6O2 + 6H2O

Rumus tersebut menjelaskan bahwa dalam proses fotosintesis, karbon dioksida (CO2) dan air (H2O) akan diubah menjadi gula (C6H12O6) dan oksigen (O2).

2. Rumus klorofil:
C55H72O5N4Mg

Klorofil adalah pigmen hijau pada daun yang berperan penting dalam proses fotosintesis. Rumus klorofil menunjukkan bahwa senyawa ini terdiri dari karbon (C), hidrogen (H), oksigen (O), nitrogen (N), dan magnesium (Mg).

Rumus Respirasi

Respirasi adalah proses pembakaran zat makanan di dalam sel untuk menghasilkan energi. Berikut adalah beberapa rumus biologi yang terkait dengan respirasi:

1. Rumus umum respirasi aerob:
C6H12O6 + 6O2 → 6CO2 + 6H2O + energi

Rumus tersebut menjelaskan bahwa dalam respirasi aerob, glukosa (C6H12O6) dan oksigen (O2) akan diubah menjadi karbon dioksida (CO2), air (H2O), dan energi.

2. Rumus respirasi anaerob:
C6H12O6 → 2C3H6O3 + energi

Rumus tersebut menjelaskan bahwa dalam respirasi anaerob, glukosa (C6H12O6) akan diubah menjadi asam piruvat (C3H6O3) dan energi.

Rumus Genetika

Genetika adalah ilmu yang mempelajari tentang pewarisan sifat dari orangtua ke anak. Beberapa rumus biologi yang terkait dengan genetika antara lain:

1. Rumus persentase genotipe:
(Jumlah individu dengan genotipe tertentu ÷ Jumlah total individu) x 100%

Rumus tersebut digunakan untuk menghitung persentase individu dengan genotipe tertentu pada suatu populasi. Misalnya, jika ada 100 ekor kucing dan 75 ekor memiliki genotipe AA, maka persentase genotipe AA adalah (75 ÷ 100) x 100% = 75%.

2. Rumus persentase fenotipe:
(Jumlah individu dengan fenotipe tertentu ÷ Jumlah total individu) x 100%

Rumus tersebut digunakan untuk menghitung persentase individu dengan fenotipe tertentu pada suatu populasi. Misalnya, jika ada 100 ekor kucing dan 50 ekor berbulu hitam, maka persentase fenotipe hitam adalah (50 ÷ 100) x 100% = 50%.

Rumus Kimia Darah

Di dalam darah terdapat berbagai macam zat seperti glukosa, kolesterol, asam urat, dan sebagainya. Beberapa rumus biologi yang terkait dengan kimia darah antara lain:

1. Rumus kadar glukosa:
(Kadar glukosa ÷ Berat badan) x 100

Rumus tersebut digunakan untuk menghitung kadar glukosa dalam darah per kilogram berat badan. Normalnya, kadar glukosa dalam darah puasa adalah 70-110 mg/dL atau sekitar 3,9-6,1 mmol/L.

2. Rumus indeks massa tubuh:
Berat (kg) ÷ Tinggi (m2)

Rumus tersebut digunakan untuk menghitung indeks massa tubuh (IMT) seseorang. IMT adalah ukuran yang digunakan untuk menilai apakah seseorang kekurangan berat badan, normal, atau kelebihan berat badan. Normalnya, IMT dewasa berkisar antara 18,5-24,9 kg/m2.

Kesimpulan

Nah, itu tadi beberapa rumus biologi yang sering diujikan pada ujian SMA. Dengan memahami rumus-rumus tersebut, kamu akan lebih mudah dalam menjawab soal-soal biologi yang diberikan. Jangan lupa untuk terus belajar dan berlatih ya, Kaum Berotak!

Sampai jumpa kembali di artikel menarik lainnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Related Articles

Back to top button