Hello Kaum Berotak! Apa kabar hari ini?
Jika Anda sedang belajar tentang bisnis atau industri, Anda mungkin sudah familiar dengan istilah bruto, netto, dan tara. Ketiga istilah ini sering digunakan dalam mengukur berat atau nilai suatu barang atau produk.
Berikut ini, kami akan membahas secara lengkap tentang rumus bruto, netto, dan tara, dan juga bagaimana cara menghitungnya.
Apa itu Bruto?
Bruto adalah istilah yang digunakan untuk mengukur berat atau nilai suatu barang atau produk sebelum dikurangi dengan berat atau nilai komponen lain seperti kemasan atau bahan pembungkus. Dalam dunia bisnis, bruto sering juga disebut dengan Gross.
Contoh sederhana dari bruto adalah ketika Anda membeli sebuah buku di toko buku. Bruto dari buku tersebut adalah berat atau nilai total dari buku tersebut sebelum dikurangi dengan berat kemasan atau pembungkus.
Rumus untuk menghitung bruto adalah:
Berat atau Nilai Total = Berat atau Nilai Barang + Berat atau Nilai Kemasan
Apa itu Netto?
Netto adalah istilah yang digunakan untuk mengukur berat atau nilai suatu barang atau produk setelah dikurangi dengan berat atau nilai komponen lain seperti kemasan atau bahan pembungkus. Dalam dunia bisnis, netto sering juga disebut dengan Net.
Contoh sederhana dari netto adalah ketika Anda membeli sebuah buku di toko buku. Netto dari buku tersebut adalah berat atau nilai total dari buku tersebut setelah dikurangi dengan berat kemasan atau pembungkus.
Rumus untuk menghitung netto adalah:
Berat atau Nilai Netto = Berat atau Nilai Total – Berat atau Nilai Kemasan
Apa itu Tara?
Tara adalah istilah yang digunakan untuk mengukur berat atau nilai komponen lain seperti kemasan atau bahan pembungkus dari suatu barang atau produk. Dalam dunia bisnis, tara sering juga disebut dengan Tare.
Contoh sederhana dari tara adalah ketika Anda membeli sebuah buku di toko buku. Tara dari buku tersebut adalah berat kemasan atau pembungkus dari buku tersebut.
Rumus untuk menghitung tara adalah:
Berat atau Nilai Tara = Berat atau Nilai Total – Berat atau Nilai Netto
Contoh Penghitungan Bruto, Netto, dan Tara
Untuk memberikan gambaran yang lebih jelas tentang penghitungan bruto, netto, dan tara, berikut adalah contoh penghitungan sederhana:
Anda membeli sebuah kotak kue dengan berat total 5 kg. Berat kemasan kotak tersebut adalah 1 kg. Berapa berat kue atau nilai kue yang Anda dapatkan?
Berat atau nilai total = 5 kg
Berat atau nilai kemasan = 1 kg
Berat atau nilai netto = 5 kg – 1 kg = 4 kg
Jadi, berat atau nilai kue yang Anda dapatkan adalah 4 kg.
Penutup
Sekarang, Anda sudah mengerti betul tentang rumus bruto, netto, dan tara serta cara menghitungnya. Semoga artikel ini bermanfaat bagi Anda yang sedang belajar tentang bisnis atau industri.
Sampai jumpa kembali di artikel menarik lainnya!
