RUMUS

Rumus Capex: Cara Mudah Menghitung Anggaran Modal

Hello Kaum Berotak, apakah Anda sedang mencari cara untuk menghitung anggaran modal perusahaan Anda? Jangan khawatir, dalam artikel ini kami akan membahas tentang rumus capex yang dapat membantu Anda melakukan perhitungan dengan mudah dan akurat.

Apa itu Capex?

Capex singkatan dari capital expenditures, yang berarti pengeluaran modal untuk membeli aset tetap atau investasi jangka panjang dalam sebuah perusahaan. Contoh dari aset tetap tersebut adalah gedung, mesin, dan kendaraan.

Capex seringkali dianggap sebagai hal yang membosankan dan rumit, namun sebenarnya dengan memahami rumus capex, Anda dapat menghitung anggaran modal dengan mudah dan akurat.

Rumus Capex

Rumus capex terdiri dari dua hal, yaitu biaya penggantian aset dan biaya investasi baru. Berikut adalah rumus capex:

Capex = Biaya penggantian aset + Biaya investasi baru

Contoh Penghitungan Capex

Untuk lebih memahami cara menghitung capex, mari kita lihat contoh penghitungan capex untuk perusahaan fiksi bernama ABC.

Pada tahun 2020, ABC melakukan penggantian mesin seharga Rp 500 juta dan melakukan investasi baru untuk membangun gedung seharga Rp 1 miliar. Maka, capex ABC pada tahun 2020 adalah:

Capex = Rp 500 juta (biaya penggantian mesin) + Rp 1 miliar (biaya investasi baru) = Rp 1,5 miliar

Kegunaan Rumus Capex

Dengan memahami cara menghitung capex, perusahaan dapat menentukan anggaran modal dengan lebih akurat dan efektif. Rumus capex juga dapat membantu perusahaan dalam merencanakan investasi jangka panjang dan membuat keputusan finansial yang lebih baik.

Faktor yang Mempengaruhi Capex

Terdapat beberapa faktor yang mempengaruhi capex, di antaranya adalah:

  • Usia aset
  • Kondisi aset
  • Perkiraan biaya perawatan
  • Kebutuhan produksi

Dengan mempertimbangkan faktor-faktor tersebut, perusahaan dapat menentukan anggaran modal yang sesuai dengan kebutuhan dan kondisi perusahaan.

Kesimpulan

Menghitung capex memang terdengar rumit, namun dengan memahami rumus capex dan faktor-faktor yang mempengaruhinya, perusahaan dapat menentukan anggaran modal dengan lebih akurat dan efektif. Semoga artikel ini dapat membantu Anda dalam melakukan perhitungan capex untuk perusahaan Anda.

Sampai Jumpa di Artikel Menarik Lainnya

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Related Articles

Back to top button