Hello Kaum Berotak!
Apakah Anda tahu tentang GFR? GFR (Glomerular Filtration Rate) adalah salah satu tes yang digunakan untuk menentukan tingkat kesehatan ginjal Anda. Tes ini dapat membantu dokter untuk mengidentifikasi masalah ginjal yang mungkin sedang terjadi pada tubuh Anda. Namun, tidak semua orang tahu bagaimana cara menghitung GFR. Oleh karena itu, dalam artikel ini, kita akan membahas tentang rumus GFR dan cara menghitungnya dengan mudah.
Sebelum membahas tentang rumus GFR, penting untuk mengetahui terlebih dahulu apa itu GFR. GFR adalah ukuran dari laju filtrasi glomerulus, yaitu struktur dalam ginjal yang berfungsi untuk menyaring darah. Dengan mengetahui GFR, dokter dapat mengetahui seberapa efektif ginjal Anda dalam menyaring darah dan mengeluarkan racun dari tubuh.
Jadi, bagaimana cara menghitung GFR? Ada beberapa rumus yang dapat digunakan untuk menghitung GFR, namun rumus yang paling umum digunakan adalah rumus Cockcroft-Gault. Rumus ini menggunakan data seperti berat badan, tinggi badan, usia, dan kadar kreatinin dalam darah Anda.
Berikut adalah rumus Cockcroft-Gault:
GFR = (140 – usia) x berat badan (kg) / (72 x kadar kreatinin dalam darah)
Untuk wanita, hasil perhitungan di atas harus dikalikan dengan faktor 0,85.
Contohnya, jika Anda berusia 40 tahun, berat badan 70 kg, dan kadar kreatinin dalam darah Anda 0,8 mg/dL, maka rumus GFR Anda akan menjadi:
GFR = (140 – 40) x 70 / (72 x 0,8) = 91,67 mL/min
Jadi, hasil perhitungan di atas menunjukkan bahwa GFR Anda adalah 91,67 mL/min. Namun, perlu diingat bahwa hasil ini hanya merupakan perkiraan dan dokter Anda harus melakukan tes darah dan urin yang lebih lengkap untuk menentukan tingkat kesehatan ginjal Anda secara akurat.
Tidak hanya itu, ada beberapa faktor yang dapat mempengaruhi hasil GFR. Misalnya, konsumsi obat-obatan tertentu atau kondisi medis tertentu, seperti diabetes dan penyakit jantung, dapat mempengaruhi hasil GFR. Oleh karena itu, selalu penting untuk berkonsultasi dengan dokter Anda jika Anda ingin mengetahui tingkat kesehatan ginjal Anda.
Selain rumus Cockcroft-Gault, ada juga rumus MDRD (Modification of Diet in Renal Disease), yang sering digunakan oleh dokter untuk menentukan tingkat kesehatan ginjal pasien dengan penyakit ginjal kronis.
Berikut adalah rumus MDRD:
GFR = 175 x (kadar kreatinin dalam darah / 88,4) ^ (-1,154) x (usia) ^ (-0,203) x (0,742 jika perempuan) x (1,212 jika Afrika-Amerika)
Dalam rumus MDRD, kadar kreatinin dalam darah diukur dalam satuan µmol/L. Jika kadar kreatinin dalam darah Anda diukur dalam satuan mg/dL, Anda harus mengkonversinya terlebih dahulu menjadi satuan µmol/L.
Terlepas dari rumus yang digunakan, penting untuk diingat bahwa hasil GFR tidak selalu menunjukkan tingkat kesehatan ginjal yang akurat. Oleh karena itu, selalu penting untuk melakukan tes darah dan urin secara rutin untuk mengetahui tingkat kesehatan ginjal Anda.
Kesimpulan
GFR (Glomerular Filtration Rate) adalah salah satu tes yang digunakan untuk menentukan tingkat kesehatan ginjal Anda. Ada beberapa rumus yang dapat digunakan untuk menghitung GFR, seperti rumus Cockcroft-Gault dan rumus MDRD. Namun, hasil GFR tidak selalu menunjukkan tingkat kesehatan ginjal yang akurat. Oleh karena itu, selalu penting untuk berkonsultasi dengan dokter Anda jika Anda ingin mengetahui tingkat kesehatan ginjal Anda secara akurat.
Sampai jumpa kembali di artikel menarik lainnya!
