Pengenalan
Hello Kaum Berotak! Kali ini kita akan membahas tentang rumus menghitung BEP unit yang sering dipakai dalam dunia bisnis. BEP atau Break Even Point adalah titik impas atau titik dimana pengeluaran sama dengan penerimaan. Dalam bisnis, penghitungan BEP sangat penting untuk menentukan keuntungan suatu produk atau jasa.
Definisi BEP Unit
BEP unit adalah jumlah produk atau jasa yang harus dijual untuk mencapai titik impas. Dalam penghitungan BEP unit, kita akan menghitung biaya tetap dan biaya variabel yang dikeluarkan untuk memproduksi produk atau jasa tersebut.
Rumus BEP Unit
Rumus menghitung BEP unit adalah sebagai berikut: BEP unit = biaya tetap / (harga jual per unit – biaya variabel per unit). Dalam rumus ini, biaya tetap adalah biaya yang tidak berubah meskipun jumlah produksi berubah, sedangkan biaya variabel berubah sesuai dengan jumlah produksi.
Contoh Penghitungan BEP Unit
Contohnya, sebuah perusahaan memproduksi sepatu dengan biaya tetap sebesar Rp 10 juta per bulan dan biaya variabel sebesar Rp 50 ribu per unit. Harga jual per unit sepatu adalah Rp 150 ribu. Maka, rumus BEP unit dapat dihitung sebagai berikut:BEP unit = 10.000.000 / (150.000 – 50.000)BEP unit = 91,91 atau 92 unitDari hasil perhitungan di atas, perusahaan harus menjual minimal 92 unit sepatu per bulan untuk mencapai titik impas.
Keuntungan Menghitung BEP Unit
Menghitung BEP unit sangat penting dalam bisnis karena dapat membantu perusahaan menentukan keuntungan dan memperkirakan berapa banyak produk atau jasa yang harus dijual untuk mencapai titik impas. Selain itu, penghitungan BEP unit juga dapat membantu perusahaan dalam menentukan harga jual yang tepat agar tidak merugi.
Kesimpulan
Dalam dunia bisnis, penghitungan BEP unit sangat penting untuk menentukan keuntungan suatu produk atau jasa. Rumus menghitung BEP unit adalah BEP unit = biaya tetap / (harga jual per unit – biaya variabel per unit). Dengan menghitung BEP unit, perusahaan dapat menentukan jumlah minimal produk atau jasa yang harus dijual untuk mencapai titik impas dan memperkirakan keuntungan yang akan didapatkan. Semoga informasi ini bermanfaat untuk Kaum Berotak dalam mengembangkan bisnisnya.
Sampai Jumpa Kembali di Artikel Menarik Lainnya!
