RUMUS

Rumus Menghitung Berat Badan Ideal Pria

Hello Kaum Berotak! Bagi banyak pria, memiliki berat badan ideal adalah impian yang ingin dicapai. Pasalnya, berat badan yang ideal dapat membuat tampilan tubuh semakin menarik dan juga memberikan berbagai manfaat kesehatan yang sangat penting. Namun, bagaimana cara menghitung berat badan ideal pria? Berikut adalah rumus yang dapat membantu Anda menentukan berat badan ideal yang sesuai dengan tubuh Anda.

1. Rumus Broca

Rumus Broca adalah rumus yang paling umum digunakan untuk menghitung berat badan ideal pria. Rumus ini dikembangkan oleh seorang ahli anatomi Prancis, Paul Broca pada tahun 1871. Menurut rumus ini, berat badan ideal pria adalah tinggi badan (dalam sentimeter) dikurangi 100, lalu dikalikan dengan angka 0,9. Contohnya, jika tinggi badan Anda 175 cm, maka berat badan ideal Anda adalah (175-100) x 0,9 = 67,5 kg.

2. Rumus BMI (Body Mass Index)

Rumus BMI adalah rumus yang juga sering digunakan untuk menghitung berat badan ideal pria. Rumus ini mempertimbangkan tinggi dan berat badan seseorang untuk menentukan indeks massa tubuh. Berdasarkan hasil indeks massa tubuh, seseorang dapat mengetahui apakah berat badannya ideal, kurang, atau berlebih. Rumus ini sangat mudah dihitung, yaitu berat badan (dalam kilogram) dibagi dengan tinggi badan (dalam meter) kuadrat. Contohnya, jika berat badan Anda 70 kg dan tinggi badan Anda 175 cm (1,75 meter), maka BMI Anda adalah 70 / (1,75 x 1,75) = 22,86.

3. Rumus Robinson

Rumus Robinson adalah rumus yang dikembangkan oleh James Robinson pada tahun 1983. Rumus ini memperhitungkan tinggi badan, usia, dan jenis kelamin seseorang untuk menghitung berat badan ideal. Rumus ini lebih akurat dibandingkan rumus Broca dan BMI karena memperhitungkan faktor usia dan jenis kelamin. Rumus Robinson untuk pria adalah: (tinggi badan – 152) x 0,9 + 50. Contohnya, jika tinggi badan Anda 175 cm, maka berat badan ideal Anda adalah (175-152) x 0,9 + 50 = 68,3 kg.

4. Rumus Lorentz

Rumus Lorentz adalah rumus yang dikembangkan oleh seorang ahli bedah Swiss, Lorenz pada tahun 1929. Rumus ini mempertimbangkan tinggi badan dan jenis kelamin seseorang untuk menentukan berat badan ideal. Rumus Lorentz untuk pria adalah: (tinggi badan – 100) – (0,1 x (tinggi badan – 100)). Contohnya, jika tinggi badan Anda 175 cm, maka berat badan ideal Anda adalah (175-100) – (0,1 x (175-100)) = 72,5 kg.

5. Rumus Miller

Rumus Miller adalah rumus yang dikembangkan oleh seorang ahli gizi Amerika, DR Miller pada tahun 1983. Rumus ini lebih akurat dibandingkan dengan rumus Broca dan Lorentz karena mempertimbangkan tinggi badan, lingkar pergelangan tangan, dan lingkar dada seseorang. Rumus Miller untuk pria adalah: 56,2 + (1,41 x tinggi badan dalam meter) – (1,85 x lingkar pergelangan tangan dalam cm) + (0,83 x lingkar dada dalam cm). Contohnya, jika tinggi badan Anda 175 cm, lingkar pergelangan tangan Anda 18 cm, dan lingkar dada Anda 90 cm, maka berat badan ideal Anda adalah 56,2 + (1,41 x 1,75) – (1,85 x 18) + (0,83 x 90) = 67,3 kg.

6. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Berat Badan Ideal

Selain menggunakan rumus untuk menghitung berat badan ideal pria, ada beberapa faktor lain yang juga mempengaruhi berat badan ideal seseorang. Faktor-faktor tersebut antara lain:

  • Usia: semakin bertambah usia, semakin sulit bagi seseorang untuk menjaga berat badan ideal.
  • Genetik: faktor genetik juga mempengaruhi berat badan ideal seseorang.
  • Gaya hidup: pola makan dan aktivitas fisik yang kurang sehat dapat membuat berat badan seseorang naik.
  • Kondisi kesehatan: beberapa kondisi kesehatan seperti hipotiroidisme dan sindrom Cushing dapat membuat berat badan seseorang naik.

7. Tips untuk Mencapai Berat Badan Ideal

Jika Anda ingin mencapai berat badan ideal, berikut adalah beberapa tips yang dapat membantu Anda:

  • Kurangi konsumsi makanan berkalori tinggi seperti makanan cepat saji, camilan, dan minuman manis.
  • Pilih makanan yang sehat dan bergizi seperti sayuran, buah-buahan, biji-bijian, dan protein.
  • Perbanyak aktivitas fisik seperti berjalan kaki, berlari, atau bersepeda.
  • Minum air putih yang cukup untuk menjaga tubuh tetap terhidrasi.
  • Jangan terlalu sering makan di malam hari atau makan terlalu banyak sebelum tidur.
  • Tidur yang cukup dapat membantu menjaga berat badan ideal.

Kesimpulan

Menghitung berat badan ideal pria dapat dilakukan dengan menggunakan beberapa rumus yang telah disebutkan di atas. Namun, selain menggunakan rumus, ada beberapa faktor lain yang juga mempengaruhi berat badan ideal seseorang. Untuk mencapai berat badan ideal, diperlukan usaha dan konsistensi dalam menjalankan pola makan dan aktivitas fisik yang sehat. Jangan lupa untuk selalu memperhatikan kesehatan tubuh Anda. Sampai jumpa kembali di artikel menarik lainnya!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Related Articles

Back to top button