RUMUS

Rumus Menghitung Denyut Nadi Maksimal untuk Kaum Berotak

Hello Kaum Berotak, kali ini kita akan membahas mengenai rumus menghitung denyut nadi maksimal. Bagi kamu yang gemar berolahraga, atau ingin menjaga kesehatan tubuh, mengetahui denyut nadi maksimal sangatlah penting. Dengan mengetahui denyut nadi maksimal, kamu dapat menentukan intensitas latihan yang tepat untuk mencapai tujuan kesehatanmu. Nah, mari kita simak informasi lengkapnya berikut ini!

Apa itu Denyut Nadi Maksimal?

Denyut nadi maksimal adalah jumlah maksimum denyut nadi yang bisa dicapai oleh seseorang selama latihan atau aktivitas fisik. Setiap orang memiliki denyut nadi maksimal yang berbeda-beda tergantung dari usia dan tingkat kebugaran tubuh. Untuk mengetahui denyut nadi maksimalmu, kamu bisa menggunakan rumus yang disebut dengan rumus Karvonen.

Rumus Karvonen

Rumus Karvonen adalah rumus matematika yang digunakan untuk menentukan denyut nadi maksimal dan rentang denyut nadi latihan. Rumus ini memperhitungkan detak jantungmu saat istirahat dan detak jantungmu saat latihan. Berikut adalah rumus Karvonen:

Denyut Nadi Maksimal = 220 – Usia

Contohnya, jika usiamu 25 tahun, maka denyut nadi maksimalmu adalah 220 – 25 = 195 denyut per menit.

Rentang Denyut Nadi Latihan

Setelah mengetahui denyut nadi maksimalmu, kamu bisa menghitung rentang denyut nadi latihan. Rentang ini adalah rentang denyut nadi yang harus kamu capai saat berolahraga untuk mencapai tujuan kesehatanmu. Berikut adalah rumus untuk menghitung rentang denyut nadi latihan:

Denyut Nadi Latihan = (Denyut Nadi Maksimal – Denyut Nadi Istirahat) x Intensitas Latihan + Denyut Nadi Istirahat

Intensitas latihan dihitung dalam persentase dari denyut nadi maksimal. Umumnya, intensitas latihan untuk tujuan kesehatan adalah sekitar 60-80% dari denyut nadi maksimal.

Contoh Perhitungan

Untuk memperjelas, berikut adalah contoh perhitungan denyut nadi maksimal dan rentang denyut nadi latihan:

Usia: 25 tahun

Denyut Nadi Istirahat: 60 denyut per menit

Denyut Nadi Maksimal: 220 – 25 = 195 denyut per menit

Intensitas Latihan: 70%

Maka, Rentang Denyut Nadi Latihan = (195 – 60) x 0.7 + 60 = 156,5 denyut per menit

Kesimpulan

Menghitung denyut nadi maksimal dan rentang denyut nadi latihan sangatlah penting untuk menjaga kesehatan tubuh dan mencapai tujuan kesehatanmu. Dengan menggunakan rumus Karvonen, kamu bisa mengetahui denyut nadi maksimalmu dan menghitung rentang denyut nadi latihan yang sesuai dengan tujuanmu. Jangan lupa untuk selalu berolahraga dengan intensitas yang tepat dan konsisten untuk mencapai hasil yang optimal.

Sampai Jumpa di Artikel Menarik Lainnya!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Related Articles

Back to top button