Rumus Menghitung Protein
Pengenalan
Hello Kaum Berotak! Kita semua tahu bahwa protein sangat penting bagi tubuh kita. Protein digunakan untuk membangun dan memperbaiki jaringan tubuh seperti otot, tulang, dan kulit. Protein juga berperan penting dalam memproduksi enzim, hormon, dan antibodi. Namun, bagaimana cara menghitung kebutuhan protein harian kita?
Kebutuhan Protein Harian
Sebelum membahas rumus menghitung protein, kita perlu mengetahui berapa kebutuhan protein harian kita terlebih dahulu. Menurut USDA, kebutuhan protein harian seseorang adalah sekitar 0,8 gram per kilogram berat badan. Jadi, jika Anda memiliki berat badan 60 kilogram, maka kebutuhan protein Anda sekitar 48 gram per hari.
Rumus Menghitung Protein
Rumus menghitung protein yang paling umum digunakan adalah perhitungan berdasarkan persentase kalori dari protein dalam diet. Berikut adalah rumusnya:Protein (gram) = Total Kalori x Persentase Kalori dari Protein / 4Misalnya, jika diet Anda mengandung 2000 kalori dan persentase kalori dari protein adalah 20%, maka rumusnya menjadi:Protein (gram) = 2000 x 0,20 / 4 = 100 gramJadi, dalam contoh ini, kebutuhan protein harian Anda adalah 100 gram.
Contoh Penghitungan
Mari kita hitung kebutuhan protein harian untuk seseorang dengan berat badan 70 kilogram yang ingin membangun otot. Kebutuhan protein hariannya adalah sekitar 56 gram (0,8 x 70).Jika kita asumsikan bahwa dietnya mengandung 2500 kalori dengan persentase kalori dari protein sebesar 25%, maka rumusnya menjadi:Protein (gram) = 2500 x 0,25 / 4 = 156,25 gramDalam hal ini, dia memerlukan 156,25 gram protein per hari untuk mencapai tujuannya.
Sumber Protein
Tentu saja, sumber protein berperan penting dalam mencapai kebutuhan harian kita. Beberapa sumber protein yang baik antara lain daging, ikan, telur, kacang-kacangan, dan biji-bijian. Pastikan untuk memilih sumber protein yang sehat dan rendah lemak.
Kesimpulan
Menghitung kebutuhan protein harian kita sangat penting untuk memastikan tubuh kita mendapatkan nutrisi yang cukup. Rumus menghitung protein yang paling umum digunakan adalah perhitungan berdasarkan persentase kalori dari protein dalam diet. Jangan lupa untuk memilih sumber protein yang sehat dan rendah lemak untuk mencapai kebutuhan harian kita.