Hello Kaum Berotak, dalam artikel kali ini kita akan membahas tentang rumus menghitung selisih bulan di Excel. Seperti yang kita ketahui, Excel adalah salah satu program pengolah data yang sangat populer dan sering digunakan dalam dunia bisnis maupun akademik. Salah satu fitur yang sangat bermanfaat di dalam Excel adalah kemampuannya untuk menghitung selisih bulan antara dua tanggal. Dalam artikel ini, kita akan membahas bagaimana cara menghitung selisih bulan di Excel menggunakan rumus yang sederhana.
Cara Menghitung Selisih Bulan di Excel
Sebelum kita memulai, pastikan bahwa Anda sudah mengetahui cara memasukkan tanggal di Excel. Untuk memasukkan tanggal, cukup tulis tanggal tersebut di dalam sebuah sel dan tekan enter. Jika Anda ingin menampilkan tanggal dengan format tertentu, Anda dapat mengubah format sel tersebut dengan memilih opsi “Format Cells” di dalam menu “Home”.
Untuk menghitung selisih bulan di Excel, kita akan menggunakan rumus yang disebut “DATEDIF”. Rumus ini dapat menghitung selisih antara dua tanggal dalam format bulan, hari, atau tahun. Namun, ada satu kelemahan dari rumus ini, yaitu rumus ini tidak disertakan dalam dokumen resmi Excel. Oleh karena itu, jika Anda ingin menggunakan rumus ini, Anda harus mengetiknya secara manual.
Rumus DATEDIF memiliki tiga argumen, yaitu tanggal awal, tanggal akhir, dan tipe selisih. Tipe selisih dapat berupa “Y” untuk tahun, “M” untuk bulan, atau “D” untuk hari. Sebagai contoh, jika Anda ingin menghitung selisih bulan antara tanggal 1 Januari 2021 dan 1 Mei 2021, maka rumusnya adalah:
=DATEDIF(“1/1/2021″,”1/5/2021″,”M”)
Jika Anda mengetik rumus tersebut di dalam sebuah sel, maka hasilnya akan menjadi “4”. Hal ini karena selisih antara dua tanggal tersebut adalah empat bulan.
Untuk menghitung selisih bulan di Excel dengan lebih akurat, Anda dapat menggunakan rumus yang lebih canggih seperti “YEARFRAC” atau “MONTHS”. Namun, rumus tersebut lebih kompleks dan tidak akan dibahas di dalam artikel ini.
Contoh Penggunaan Rumus Menghitung Selisih Bulan di Excel
Untuk lebih memahami cara menghitung selisih bulan di Excel, berikut ini adalah beberapa contoh penggunaan rumus tersebut:
Contoh 1: Anda ingin menghitung selisih bulan antara tanggal 1 Januari 2021 dan 1 Mei 2021. Rumusnya adalah:
=DATEDIF(“1/1/2021″,”1/5/2021″,”M”)
Hasilnya adalah 4.
Contoh 2: Anda ingin menghitung selisih bulan antara tanggal 1 Januari 2021 dan 31 Desember 2021. Rumusnya adalah:
=DATEDIF(“1/1/2021″,”31/12/2021″,”M”)
Hasilnya adalah 11.
Contoh 3: Anda ingin menghitung selisih bulan antara tanggal 1 Januari 2021 dan 1 Januari 2022. Rumusnya adalah:
=DATEDIF(“1/1/2021″,”1/1/2022″,”M”)
Hasilnya adalah 12.
Kesimpulan
Dalam artikel ini, kita telah membahas tentang rumus menghitung selisih bulan di Excel. Rumus DATEDIF adalah salah satu rumus yang sangat berguna untuk menghitung selisih antara dua tanggal dalam format bulan, hari, atau tahun. Meskipun rumus ini tidak disertakan dalam dokumen resmi Excel, namun rumus ini mudah digunakan dan sangat bermanfaat bagi mereka yang sering menggunakan Excel dalam aktivitas sehari-hari.
Semoga artikel ini bermanfaat bagi Anda yang ingin belajar tentang Excel. Sampai jumpa kembali di artikel menarik lainnya!
