Hello Kaum Berotak! Apakah kamu sedang belajar bahasa Inggris? Jika iya, pasti kamu sudah mengenal tenses atau waktu dalam bahasa Inggris. Nah, pada kesempatan kali ini, kita akan membahas salah satu tenses yaitu past future tense.
Apa itu Past Future Tense?
Past future tense adalah salah satu bentuk waktu di masa depan yang mengindikasikan bahwa suatu kejadian di masa depan akan sudah selesai pada waktu tertentu di masa depan. Biasanya, past future tense digunakan untuk menyatakan rencana atau kegiatan yang akan sudah selesai di waktu tertentu di masa depan.
Rumus Past Future Tense
Untuk membentuk past future tense, kamu perlu menggunakan auxiliary verb “will have” atau “shall have” diikuti dengan past participle dari kata kerja utama. Berikut adalah rumus past future tense:
- Positive: Subject + will/shall + have + past participle
- Negative: Subject + will/shall + not + have + past participle
- Question: Will/Shall + subject + have + past participle?
Contoh:
- Positive: I will have finished my homework by 9 PM tonight.
- Negative: She will not have completed the project by the deadline.
- Question: Will you have graduated from college by next year?
Contoh Penggunaan Past Future Tense
Berikut adalah beberapa contoh kalimat yang menggunakan past future tense:
- By the time he arrives, I will have left the office.
- They will have been married for 10 years next month.
- She will have finished her thesis by the end of this semester.
- I will have saved enough money to buy a car by the end of this year.
Kapan Harus Menggunakan Past Future Tense?
Ada beberapa situasi di mana kamu harus menggunakan past future tense, di antaranya:
- Mengungkapkan rencana di masa depan yang akan sudah selesai pada waktu tertentu di masa depan.
- Mengungkapkan prediksi atau perkiraan tentang suatu kejadian di masa depan yang akan sudah selesai pada waktu tertentu di masa depan.
- Menceritakan suatu kejadian di masa depan yang akan sudah selesai pada waktu tertentu di masa depan.
Kesalahan Umum dalam Menggunakan Past Future Tense
Meskipun past future tense tergolong mudah, masih banyak orang yang melakukan kesalahan dalam menggunakannya. Berikut adalah beberapa kesalahan umum dalam menggunakan past future tense:
- Menggunakan waktu yang salah, misalnya menggunakan present tense atau past tense.
- Salah menggunakan auxiliary verb, misalnya menggunakan “will” atau “shall” tanpa “have”.
- Salah menggunakan past participle dari kata kerja utama.
Kesimpulan
Demikianlah penjelasan mengenai rumus past future tense yang harus kamu ketahui. Dengan memahami rumus dan penggunaannya, kamu dapat lebih mudah untuk membuat kalimat yang menggunakan past future tense. Jangan lupa untuk terus berlatih dan menghindari kesalahan umum dalam menggunakan past future tense. Sampai jumpa kembali di artikel menarik lainnya!
