RUMUS

Rumus Penggunaan Was Were

Hello Kaum Berotak!

Apakah Anda sering bingung dalam menggunakan kata “was” dan “were” dalam kalimat bahasa Inggris? Jangan khawatir, karena dalam artikel ini kami akan membahas rumus penggunaan keduanya dengan mudah dan santai.

Sebelum memulai, mari kita bahas terlebih dahulu arti dari “was” dan “were”. Kedua kata tersebut adalah bentuk dari kata kerja “be” yang memiliki arti “adalah” atau “berada”.

Rumus penggunaan “was” adalah untuk subjek tunggal atau satu orang, sedangkan “were” digunakan untuk subjek jamak atau lebih dari satu orang. Contohnya:

– I was at home yesterday. (Saya berada di rumah kemarin.)

– They were at the mall last night. (Mereka berada di malam kemarin.)

Perhatikan bahwa dalam kalimat pertama subjeknya adalah “I” atau satu orang, sehingga digunakan kata “was”. Sedangkan pada kalimat kedua, subjeknya adalah “They” atau lebih dari satu orang, sehingga digunakan kata “were”.

Selain itu, kita juga bisa menggunakan rumus penggunaan “was” dan “were” dalam bentuk pertanyaan dan negatif. Berikut adalah contoh penggunaannya:

Was she at the party last night? (Apakah dia berada di pesta kemarin malam?)

Were they happy with the result? (Apakah mereka senang dengan hasilnya?)

– He was not feeling well yesterday. (Dia tidak merasa baik kemarin.)

– They were not interested in the movie. (Mereka tidak tertarik dengan film tersebut.)

Perhatikan bahwa dalam kalimat pertanyaan, kata kerja “be” (dalam hal ini “was” atau “were”) diletakkan di depan subjek. Sedangkan dalam kalimat negatif, tambahkan kata “not” setelah kata kerja “be”.

Untuk lebih memahami rumus penggunaan “was” dan “were”, berikut adalah beberapa contoh kalimat dalam bentuk cerita:

– Yesterday, I was walking in the park when I saw a beautiful flower. (Kemarin, saya sedang berjalan di taman ketika saya melihat bunga yang indah.)

– We were having dinner at the restaurant when the power went out. (Kami sedang makan malam di restoran ketika listrik mati.)

– He was not paying attention in class, so he missed the important information. (Dia tidak memperhatikan pelajaran di kelas, sehingga dia melewatkan informasi penting.)

Perhatikan penggunaan “was” dan “were” dalam cerita di atas. Jika subjeknya adalah satu orang, maka gunakan “was”. Namun jika subjeknya lebih dari satu orang, gunakan “were”.

Demikianlah rumus penggunaan “was” dan “were” yang bisa Anda gunakan dalam kalimat bahasa Inggris. Semoga artikel ini bermanfaat dan dapat membantu meningkatkan kemampuan bahasa Inggris Anda.

Kesimpulan

Rumus penggunaan “was” dan “were” adalah sebagai berikut:

– “Was” digunakan untuk subjek tunggal atau satu orang.

– “Were” digunakan untuk subjek jamak atau lebih dari satu orang.

– Dalam kalimat pertanyaan, kata kerja “be” diletakkan di depan subjek.

– Dalam kalimat negatif, tambahkan kata “not” setelah kata kerja “be”.

Jangan lupa untuk selalu berlatih dan meningkatkan kemampuan bahasa Inggris Anda. Terima kasih telah membaca artikel ini dan sampai jumpa kembali di artikel menarik lainnya!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Related Articles

Back to top button