RUMUS

Rumus Profit Sharing: Bagaimana Cara Menghitung Bagi Hasil dengan Tepat?

Hello Kaum Berotak! Pada artikel kali ini, kita akan membahas tentang rumus profit sharing. Bagi kamu yang ingin memulai bisnis bersama teman atau rekan kerja, kamu pasti akan mempertimbangkan untuk menggunakan sistem bagi hasil atau profit sharing. Nah, agar tidak terjadi kesalahpahaman atau perbedaan pendapat ketika membagi hasil, kamu perlu mengetahui rumus profit sharing yang tepat. Yuk, simak penjelasannya di bawah ini!

Apa itu Profit Sharing?

Profit sharing atau bagi hasil adalah sistem pembagian keuntungan bisnis antara pemilik atau investor dengan karyawan atau mitra bisnis. Dalam sistem ini, keuntungan bisnis akan dibagi sesuai dengan persentase yang disepakati sebelumnya. Hal ini bertujuan untuk memotivasi karyawan atau mitra bisnis agar lebih bersemangat dalam bekerja dan berkontribusi lebih banyak dalam mengembangkan bisnis.

Rumus Profit Sharing yang Umum Digunakan

Berikut ini adalah rumus profit sharing yang umum digunakan:

1. Fixed Percentage

Rumus ini adalah yang paling sederhana dan mudah dipahami. Setiap pihak akan mendapatkan persentase keuntungan yang tetap, misalnya 50:50 atau 70:30. Dalam hal ini, kamu perlu memperhitungkan terlebih dahulu total keuntungan bisnis yang diperoleh, baru kemudian membaginya sesuai dengan persentase yang disepakati.

2. Tiered Percentage

Untuk rumus ini, persentase pembagian keuntungan akan berubah-ubah sesuai dengan target atau batasan tertentu. Misalnya, jika bisnis berhasil mencapai target keuntungan tertentu, persentase bagi hasil akan berubah. Dalam hal ini, kamu perlu membuat tabel atau grafik yang menunjukkan persentase pembagian keuntungan sesuai dengan target yang sudah ditetapkan.

3. Point System

Rumus profit sharing ini menggunakan sistem poin atau point system. Setiap mitra bisnis atau karyawan akan memperoleh poin berdasarkan kontribusinya dalam mengembangkan bisnis. Poin ini akan diakumulasikan dan dibandingkan dengan total poin yang diperoleh oleh semua pihak. Kemudian, persentase pembagian keuntungan akan ditentukan berdasarkan perbandingan total poin masing-masing pihak.

Cara Menghitung Profit Sharing dengan Rumus Fixed Percentage

Berikut ini adalah cara menghitung profit sharing dengan rumus fixed percentage:

1. Hitung terlebih dahulu total keuntungan bisnis yang diperoleh.

2. Tentukan persentase bagi hasil yang disepakati sebelumnya.

3. Kalikan total keuntungan bisnis dengan persentase bagi hasil yang disepakati.

4. Bagi hasil keuntungan bisnis sesuai dengan persentase yang sudah dihitung.

Cara Menghitung Profit Sharing dengan Rumus Tiered Percentage

Berikut ini adalah cara menghitung profit sharing dengan rumus tiered percentage:

1. Tentukan target keuntungan bisnis yang ingin dicapai.

2. Buat tabel atau grafik yang menunjukkan persentase bagi hasil sesuai dengan target keuntungan bisnis.

3. Hitung terlebih dahulu total keuntungan bisnis yang diperoleh.

4. Tentukan persentase bagi hasil yang sesuai dengan target keuntungan bisnis yang sudah dicapai.

5. Kalikan total keuntungan bisnis dengan persentase bagi hasil yang sudah dihitung.

6. Bagi hasil keuntungan bisnis sesuai dengan persentase yang sudah dihitung.

Cara Menghitung Profit Sharing dengan Rumus Point System

Berikut ini adalah cara menghitung profit sharing dengan rumus point system:

1. Tentukan poin yang diperoleh oleh masing-masing mitra bisnis atau karyawan berdasarkan kontribusinya dalam mengembangkan bisnis.

2. Hitung total poin yang diperoleh oleh semua pihak.

3. Tentukan persentase bagi hasil masing-masing pihak berdasarkan perbandingan total poin masing-masing pihak.

4. Hitung terlebih dahulu total keuntungan bisnis yang diperoleh.

5. Kalikan total keuntungan bisnis dengan persentase bagi hasil masing-masing pihak.

6. Bagi hasil keuntungan bisnis sesuai dengan persentase yang sudah dihitung.

Pentingnya Mengetahui Rumus Profit Sharing yang Tepat

Menggunakan sistem profit sharing memang akan membuat karyawan atau mitra bisnis lebih termotivasi untuk bekerja dan berkontribusi dalam mengembangkan bisnis. Namun, kamu juga perlu memperhitungkan dengan seksama persentase bagi hasil yang akan diberikan. Jika persentase yang diberikan terlalu tinggi atau terlalu rendah, hal ini bisa berdampak buruk pada keberlangsungan bisnis.

Kesimpulan

Nah, itu tadi penjelasan tentang rumus profit sharing dan cara menghitungnya. Kamu bisa memilih salah satu rumus yang sesuai dengan kebutuhan bisnis kamu. Ingat, dalam memilih persentase bagi hasil, kamu harus mempertimbangkan dengan matang agar tidak ada perbedaan pendapat atau kesalahpahaman dalam membagi hasil. Semoga artikel ini bermanfaat bagi kamu yang ingin memulai bisnis dengan sistem profit sharing. Sampai jumpa di artikel menarik lainnya!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Related Articles

Back to top button