Rumus Suku Tengah: Cara Mudah Mencari Nilai Tengah
Kenalan dengan Kaum Berotak
Hello Kaum Berotak! Apa kabar? Semoga Anda dalam keadaan sehat dan bersemangat untuk belajar hal baru. Pada kesempatan kali ini, kita akan membahas tentang rumus suku tengah. Apa itu rumus suku tengah? Mari kita simak penjelasannya.
Rumus suku tengah adalah salah satu cara untuk mencari nilai tengah dari sekelompok data. Nilai tengah adalah nilai yang terletak di tengah-tengah data tersebut. Ada dua rumus suku tengah yang sering digunakan, yaitu rumus suku tengah data berkelompok dan rumus suku tengah data tunggal.
Sebelum kita membahas lebih lanjut mengenai rumus suku tengah, ada baiknya kita memahami terlebih dahulu konsep data berkelompok dan data tunggal.
Data Tunggal dan Data Berkelompok
Data tunggal adalah kumpulan data yang terdiri dari satu variabel saja. Contohnya adalah data tinggi badan siswa di sebuah kelas. Data ini hanya terdiri dari satu variabel, yaitu tinggi badan.
Sedangkan data berkelompok adalah kumpulan data yang telah dikelompokkan ke dalam beberapa kategori atau interval. Contohnya adalah data gaji karyawan sebuah perusahaan yang dikelompokkan ke dalam beberapa kategori gaji.
Setelah kita memahami konsep data tunggal dan data berkelompok, kita bisa lanjut untuk mempelajari rumus suku tengah.
Rumus Suku Tengah Data Tunggal
Rumus suku tengah data tunggal adalah:
Xtengah = (Xn/2 + Xn/2+1) / 2
Di mana:
Xtengah = nilai tengah
Xn/2 = nilai data pada posisi n/2
Xn/2+1 = nilai data pada posisi n/2+1
Contohnya, jika kita memiliki data sebagai berikut:
10, 20, 30, 40, 50, 60, 70, 80, 90, 100
Maka nilai tengahnya adalah:
Xtengah = (Xn/2 + Xn/2+1) / 2 = (50 + 60) / 2 = 55
Jadi, nilai tengah dari data di atas adalah 55.
Rumus Suku Tengah Data Berkelompok
Rumus suku tengah data berkelompok adalah:
Xtengah = Li + [(n/2 – Fi-1) / fi] x i
Di mana:
Xtengah = nilai tengah
Li = batas bawah kelas tempat nilai tengah berada
n = jumlah seluruh data
Fi-1 = frekuensi kumulatif kelas sebelum kelas tempat nilai tengah berada
fi = frekuensi kelas tempat nilai tengah berada
i = lebar kelas
Contohnya, jika kita memiliki data sebagai berikut:
Kelas | Frekuensi
20-30 | 2
30-40 | 3
40-50 | 4
50-60 | 5
60-70 | 6
Maka jumlah seluruh data adalah:
n = 2 + 3 + 4 + 5 + 6 = 20
Kita juga perlu menghitung frekuensi kumulatif untuk setiap kelas:
Kelas | Frekuensi | Frekuensi Kumulatif
20-30 | 2 | 2
30-40 | 3 | 5
40-50 | 4 | 9
50-60 | 5 | 14
60-70 | 6 | 20
Nilai tengahnya berada pada kelas 50-60. Lebar kelasnya adalah:
i = 60 – 50 = 10
Batas bawah kelasnya adalah:
Li = 50
Frekuensi kumulatif kelas sebelumnya adalah:
Fi-1 = 5
Frekuensi kelas tempat nilai tengah berada adalah:
fi = 5
Maka nilai tengahnya adalah:
Xtengah = Li + [(n/2 – Fi-1) / fi] x i = 50 + [(20/2 – 5) / 5] x 10 = 55
Jadi, nilai tengah dari data di atas adalah 55.
Kesimpulan
Rumus suku tengah adalah salah satu cara untuk mencari nilai tengah dari sekelompok data. Ada dua rumus suku tengah yang sering digunakan, yaitu rumus suku tengah data berkelompok dan rumus suku tengah data tunggal. Rumus suku tengah data tunggal digunakan untuk data yang terdiri dari satu variabel saja, sedangkan rumus suku tengah data berkelompok digunakan untuk data yang telah dikelompokkan ke dalam beberapa kategori atau interval.