Lebih Mengenali Urutan Zodiak Agar Tidak Kebingungan
Mungkin masih banyak yang belum mengetahui tentang urutan zodiak dengan benar. Namun, kami rasa hal tersebut wajar saja, karena pada kenyataannya tidak semua orang mengetahui tentang perzodiakan. Jika kamu bertanya tentang zodiak ke orang tua, pasti mereka tidak tahu.
Selain itu, hal tersebut masih sering menjadi pro dan kontra. Ada sebagian orang yang mempercayai hal tersebut, tapi ada juga yang tidak mempercayainya. Hal ini terjadi biasanya karena dipengaruhi oleh keyakinan masing-masing orang.
Meskipun demikian, ternyata tetap saja banyak yang mencari tahu tentang urutan zodiak. Seseorang mencarinya dengan tujuan berbeda-beda, mencari karena merasa penasaran, ada juga karena memang ingin mendalaminya.
Lebih Memahami Tentang Urutan Zodiak
Zodiak atau sering juga disebut bintang oleh masyarakat Indonesia ini memiliki ilmunya tersendiri. Astrologi adalah ilmu yang digunakan untuk memprediksi berbagai jenis peristiwa yang akan terjadi di Bumi dan manusia, dilakukan melalui pengamatan yang cermat.
Pengamatan menggunakan ilmu astrologi didasarkan pada berbagai jenis benda langit seperti matahari, bulan, bintang, planet, meteoroid dan lainnya. Jadi dalam menentukan urutannya tentu saja tidak dilakukan secara sembarangan.
Bagi orang-orang yang menekuni astrologi, akan percaya bahwa dengan mengamati semua benda langit, maka akan dapat memprediksi dan mempengaruhi berbagai macam peristiwa yang akan terjadi di Bumi. Jadi kepercayaan tersebut didukung oleh sebuah penelitian.
Berawal dari ilmu astrologi tersebut, orang-orang bahkan percaya bahwa dengan mengamati bintang dapat mempengaruhi masa depan setiap orang di Bumi. Maka dari itu, kami akan membahas tentang urutan zodiak, ramalan yang begitu populer di seluruh dunia.
Meskipun di Indonesia sendiri masih banyak yang tidak mempercayai hal tersebut, tapi tidak ada salahnya untuk mempelajarinya. Dengan mempelajarinya kamu akan mendapatkan pengetahuan baru.
Bagaimana Sejarah Adanya Urutan Zodiak?
Berdasarkan penjelasan KBBI (Kamus Besar Bahasa Indonesia), Zodiak adalah salah satu ilmu astrologi yang meyakini adanya lingkaran rasi bintang yang berbentuk binatang. Dari sini awal mulanya orang-orang mempercayai tentang rasi bintang tersebut.
Sedangkan berdasarkan catatan sejarah, orang-orang yang pertama kali mempercayai rasi bintang berasal dari peradaban yang menempati lembah Sungai Efrat, terletak di timur Turki. Tak jarang rasi bintang tersebut dikatakan sebagai sebuah ramalan.
Awalnya hanya ada 6 jenis rasi bintang atau konstelasi yang dipercaya oleh penduduk Peradaban Lembah Efrat, yaitu Taurus, Cancer, Capricorn, Pisces, Scorpio dan Virgo. Namun, seiring perkembangan zaman hal tersebut ikut berubah.
Dikarenakan konstelasi atau rasi bintang ini muncul 12 kali dalam setahun, maka penduduk Peradaban Lembah Efrat akhirnya menetapkan bahwa konstelasi terdiri dari 12 macam. Jadi penambahan tersebut tidaklah dilakukan secara sembarangan, tapi telah melalui pengamatan.
Selain itu, berdasarkan pengamatan dengan ilmu astrologi oleh penduduk peradaban lembah sungai Efrat, konstelasi ada 2 macam yaitu astrologi tropis dan astrologi sidereal. Hingga pada saat ini 12 macam rasi bintang telah menjadi salah satu kepercayaan untuk mengetahui takdir.
Menariknya lagi, rasi bintang tersebut bahkan berhasil mempengaruhi hampir seluruh dunia. Orang-orang yang mempercayai hal tersebut bahkan percaya bahwa dapat mengetahui takdir seorang manusia hanya melalui rasi bintang.
Mengapa Orang Percaya Pada Ramalan Bintang?
Pada dasarnya sebuah ramalan tidaklah harus selalu dipercayai, hal tersebut kembali lagi pada diri masing-masing orang. Sama halnya dengan rasi bintang, ada yang percaya ada juga tidak percaya.
Bagi sebagian orang mempercayai bahwa rasi bintang dapat menentukan hidup kedepannya. Hal tersebut karena terkadang sebuah ramalan benar-benar terjadi pada dirinya, sesuai dengan ramalan bintang.
Mengapa Orang Tidak Percaya Pada Ramalan Bintang?
Sebelum membahas tentang urutan zodiak, mungkin kamu bertanya-tanya mengapa ramalan bintang masih sering menjadi kontroversi? Seperti telah dijelaskan sebelumnya, bahwa mempercayai sebuah ramalan adalah hak setiap individu.
Namun, di Indonesia sendiri ramalan zodiak cukup mengundang pro dan kontra. Pasalnya ada agama tertentu yang tidak memperbolehkan umatnya untuk mempercayai hal tersebut. Maka dari itu, kamu boleh saja membaca ramalannya tanpa mempercayainya.
Bagaimana Urutan Zodiak yang Benar Berdasarkan Tanggal dan Bulan Lahir?
Tahukah kamu bahwa rasi bintang terbentuk berdasarkan urutannya masing-masing. Hal tersebut diketahui saat peradaban lembah sungai Efrat mulai mengamati penampakan rasi bintang dari bulan Januari hingga Desember.
Lalu mungkin muncul pertanyaan di benak kamu, mengapa penduduk peradaban lembah sungai Efrat mengetahui urutan bulan? Hal tersebut karena urutan bulan ini sudah ditemukan jauh sebelumnya, sejak sebelum masehi (SM).
Oleh karena itu, jika kamu selama ini belum mengetahui urutan zodiak, silahkan simak penjelasannya melalui ulasan berikut ini. Kamu tidak perlu mempercayainya untuk mulai mempelajarinya, hal ini bisa dijadikan pengetahuan baru.
1. Aquarius, Mulai Dari 20 Januari Sampai 18 Februari
Aquarius terbentuk berdasarkan cerita tentang seorang pemuda tampan bernama Ganymede, yang secara paksa menjadi pelayan pribadi dewa Zeus. Pada awalnya, Ganymede sangat senang mendapat pekerjaan sebagai pelayan dewa Zeus.
Namun seiring berjalannya waktu, Ganymede menjadi gelisah dan menuangkan semua air, ambrosia, dan anggur, milik Olympus, ke bumi, menyebabkan banjir besar saat itu. Zeus sebagai Dewa Tertinggi Olympus yang melihat kejadian itu langsung menghukumnya
2. Pisces, 19 Februari – 20 Maret
Pisces ini terbentuk berdasarkan cerita tentang monster terbesar dan paling mengerikan bernama Typhoon yang menyatakan perang melawan para dewa dan dewi Olympus. Saat itu semua dewa dan dewi melakukan penyamaran untuk mengalahkan Typhon.
Dewi cinta bernama Aphrodite dan dewi kecantikan bernama Eros menyelam ke lautan untuk mengubah wujudnya menjadi 2 pasang ikan. Setelah itu, Aphrodite dan Eros langsung menyerang Typhon, lalu mengalahkannya dengan sangat mudah.
3. Aries, 21 Maret – 19 April
Aries terbentuk berdasarkan cerita tentang makhluk mitologi bernama Chrysomallus berbentuk domba dengan bulu berupa emas. Saat itu, salah satu Peri Awan bernama Nephele memanggil Chrysomallus untuk menyelamatkan kedua anaknya.
Namun saat itu, Chrysomallus gagal menyelamatkan salah satu anak Nephele, sehingga Chrysomallus merasa sedih dan mengorbankan dirinya dengan terbang langsung ke Olympus. Karena pengorbanannya itu dewa Zeus memberikan rasi bintang kepadanya.
4. Taurus, 20 April – 20 Mei
Urutan zodiak berikutnya adalah Taurus, terbentuk karena rasa bersalah dewa Zeus terhadap seorang wanita bernama Europa. Dewa Zeus mengubah dirinya menjadi banteng karena merasa sangat tertarik dengan Europa.
5. Gemini, 21 Mei – 20 Juni
Gemini terbentuk berdasarkan cerita tentang 2 anak kembar bernama Castor dan Pollux yang lahir dari seorang wanita dengan ayah yang berbeda. Meski memiliki ayah yang berbeda, Castor dan Pollux memiliki persahabatan yang sangat baik.
Selain itu, Castor dikenal dengan kehebatannya dalam menunggangi berbagai jenis kuda, sedangkan Pollux memiliki kemampuan mengendalikan petir dan dapat hidup abadi. Singkat cerita, Castor mati karena musuhnya dan Pollux meminta aga hidupnya tidak abadi.
6. Cancer, 21 Juni – 22 Juli
Urutan zodiak berikutnya adalah Cancer, terbentuk dari cerita tentang kesatria Yunani kuno terkuat yang masih memiliki garis keturunan dewa Zeus dan dewi Hera, yaitu Hercules. Namun hubungan antara Zeus dan Hercules kurang baik.
Sehingga Zeus memberikan ujian kepada Hercules dengan mengirimkan Hydra, makhluk mitologi berwujud ular berkepala seratus. Hercules pun berhasil membunuh Hydra dengan kemampuannya yang luar biasa.
Namun, saat itu dewi Hera pun menguji Hercules dengan mengirimkan seekor kepiting yang sangat besar. Kepiting Raksasa berhasil menekan Hercules dan menjepitnya, tapi Hercules berhasil mengalahkan Kepiting dengan kekuatan yang diberikan oleh dewa Zeus.
7. Leo, 23 Juli – 22 Agustus
Leo didasarkan pada cerita dari zaman Yunani kuno, tentang makhluk mitologi berupa singa berambut emas dengan kulit baja yang sangat keras untuk ditembus, yaitu Nemea. Saat itu Hercules datang untuk mengalahkan Singa Nemea yang memiliki kekuatan luar biasa itu.
Hercules berhasil membunuh Singa Nemea tersebut dengan menggunakan tombak kayu dengan menusuk lehernya. Kemudian Hercules menggunakan cakar singa Nemea untuk merobek kulitnya dan mencabut bulunya, lalu menggunakan bulu itu sebagai pakaiannya.
Namun, justru rasi bintang diberikan untuk singa Nemea. Dewa Zeus melihat betapa ulet dan hebatnya singa Nemea itu dan memberikan penghormatan kepada singa Nemea dengan menempatkannya di salah satu rasi bintang bernama Leo.
8. Virgo, 23 Agustus – 22 September
Virgo dibentuk berdasarkan cerita dari zaman Yunani kuno, yaitu tentang Pandora, seorang wanita yang diciptakan oleh dewa keterampilan bernama Hephaestus. Suatu hari, Pandora memasuki kamar pribadi Dewa Keterampilan Hephaestus untuk mencari sebuah kotak.
Kotak tersebut adalah kotak kejahatan, kemudian Pandora berhasil menemukan kotak tersebut dan segera membukanya. Maka keluarlah berbagai macam kejahatan yang telah disegel selama ini, dan langsung memusnahkan bumi.
Kejadian tersebut membuat banyak dewa dan dewi terluka, salah satunya adalah Dewi Astraea. Melihat betapa terlukanya dewi Astraea, dewa Zeus segera memberinya salah satu rasi bintang yang disebut Virgo.
9. Libra, 23 September – 22 Oktober
Urutan Zodiak berikutnya adalah Libra, terbentuk berdasarkan cerita dari zaman Yunani kuno. Cerita tersebut tentang dewi keadilan dan kebenaran bernama Themis, yang merupakan ibu dari dewi kesucian, yaitu Dewi Astraea.
Dewi Themis selalu memakai penutup mata, yang berarti seseorang mengungkapkan kebenaran tanpa pandang bulu. Selain itu, dewi Themis memiliki pedang bermata dua, melambangkan pertimbangan dan keadilan.
Dewi Themis mengalahkan banyak kejahatan di seluruh dunia dan kemudian menyegelnya di kotak Pandora milik dewa kerajinan atau keterampilan bernama Hephaestus. Hal tersebut tentu perlu diapresiasi oleh dewa Zeus.
Karena kegigihannya dalam memberantas semua kejahatan tersebut, akhirnya dewa Zeus memberikan salah satu rasi bintang. Rasi bintang yang diberikan berdekatan dengan milik anak dewi Themis, yaitu Dewi Astraea.
10. Scorpio, 23 Oktober – 21 November
Urutan zodiak berikutnya adalah Scorpio, dibentuk berdasarkan cerita dari zaman Yunani kuno. Cerita tersebut tentang kebanggaan seorang pemuda bernama Orion sebagai pria tertampan dan terpintar di dunia.
Namun, sayangnya karena ketampanan dan kepintarannya itu membuat Orion menjadi orang sombong. Suatu hari Orion berkata dengan lantang dengan kesombongannya bahwa dapat mengalahkan semua makhluk hidup, termasuk semua dewa dan dewi Olympus.
Oleh karena perkataan Orion itu, Gaia sebagai dewi bumi menjadi sangat marah dan segera mengirimkan kalajengking raksasa untuk membunuh Orion yang sangat sombong itu. Tentu saja kalajengking itu berhasil membunuh Orion.
Kalajengking raksasa berhasil membunuh Orion dengan menusuk dadanya dengan ekornya yang penuh racun. Pada akhirnya, dewi Gaia memberikan konstelasi kalajengking kepada kalajengking raksasa.
11. Sagitarius, 22 November – 21 Desember
Urutan zodiak berikutnya adalah Sagitarius, terbentuk berdasarkan cerita dari zaman Yunani kuno. Yaitu cerita tentang makhluk mitologis, berpenampilan mirip manusia dan bertubuh mirip kuda, bernama Chiron.
Chiron sendiri merupakan salah satu anak dari dewa Poseidon, penguasa seluruh lautan di dunia, maka dari itu Chiron memiliki kehidupan abadi dan juga sangat pandai memanah. Suatu hari Chiron dan Hercules bertemu dengan Prometheus yang terjebak di gunung.
Chiron sangat sedih saat melihat penderitaan Prometheus dan ingin menggantikan posisinya. Maka pada saat itu, Prometheus dibebaskan dari kurungannya bumi tetap seimbang, dan karena itu Dewa Zeus memberikan konstelasi Sagitarius kepada Chiron.
12. Capricorn 22 Desember – 19 Januari
Urutan zodiak yang terakhir adalah Sagitarius, dibentuk berdasarkan cerita dari Yunani kuno. Yaitu cerita tentang dewa yang melindungi kedamaian hutan dari berbagai macam bahaya dan kejahatan, dewa tersebut bernama Pan.
Suatu hari, makhluk mitologi bernama Python datang untuk menghancurkan seluruh hutan, memaksa dewa Pan untuk bertarung dengan makhluk mitologi tersebut. Namun pada saat itu, dewa Pan mulai kehabisan energi dan berhasil dikalahkan oleh Typhoon.
Pada akhirnya, dewa Pan segera menyelam ke dalam danau untuk menghindari serangan Typhoon. Namun, melihat kesulitan tersebut, dewa Zeus segera turun untuk mengalahkan Typhoon dan memberikan salah satu rasi bintang kepada dewa Pan, diberi nama Capricorn.
Apa Saja Lambang Dari Urutan Zodiak?
– Aquarius (Air)
– Pisces (Sepasang Ikan Berenang Berlawanan)
– Aries (Domba Jantan)
– Taurus (Banteng)
– Gemini (Angka Romawi)
– Cancer (Kepiting)
– Leo (Singa)
– Virgo (Perempuan)
– Libra (Timbangan)
– Scorpio (Kalajengking)
– Sagitarius (Busur dan Anak Panah)
– Capricorn (Kambing Laut)
Tidak dapat dipungkiri bahwa di dunia ini memang ada kehidupan lain, meskipun tidak dapat dibuktikan secara ilmiah. Namun, hadirnya ilmu astrologi menjadi pertimbangan seseorang tentang urutan zodiak dan ramalannya.